China Kembangkan Vaksin Covid-19 dari Sel Serangga, Apa Keuntungannya?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Minggu, 23 Agustus 2020 | 18:42 WIB
China Kembangkan Vaksin Covid-19 dari Sel Serangga, Apa Keuntungannya?
Ilustrasi vaksin COVID-19. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - China kembali membuat terobosan dalam penelitian vaksin Covid-19, dengan menggunakan sel serangga. Penelitian ini bertujuan membuat vaksin dalam skala besar dengan biaya lebih murah.

Dilansir ANTARA, China menyetujui uji klinis pada manusia dari calon vaksin COVID-19 yang dibudidayakan dalam sel serangga, kata pemerintah Kota Chengdu, Sabtu (22/8) waktu setempat.

China turut serta dalam perlombaan global pengembangan vaksin hemat biaya untuk mencegah pandemi COVID-19.

Penggunaan sel serangga untuk membuat protein vaksin COVID-19, yang pertama di China, mampu meningkatkan produksi berskala besar, menurut pemberitahuan Pemerintah Chengdu di media sosial WeChat.

Baca Juga: Banyak Pengunjung Mall Tentrem Tak Pakai Masker, Ini Respon Pemkot Semarang

Vaksin tersebut, yang dikembangkan oleh Rumah Sakit China Barat pada Universitas Sichuan di Chengdu, mengantongi persetujuan Badan Produk Obat-obatan Nasional untuk melakukan uji klinis, tulis pemerintah kota.

Ketika diujikan pada monyet, vaksin itu terbukti mencegah infeksi SARS-CoV-2 tanpa efek samping yang nyata, kata pemkot.

Para ilmuwan China telah memimpin pengembangan pada sedikitnya delapan calon vaksin COVID-19 lainnya, yang memasuki tahapan uji klinis berbeda.

Para pemain asing, termasuk BioNTech Jerman dan Inovio Pharma AS, juga berkoordinasi dengan perusahaan setempat untuk menguji vaksin eksperimental mereka di China.

Vaksin Sinopharm Siap Dijual

Baca Juga: Dalam Sehari, 892 Orang Meninggal karena Virus Corona di Brasil

Salah satu kandidat vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi China, Sinopharm, kemungkinan akan tersedia di pasar pada akhir Desember mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI