Suara.com - Diabetes tipe 2 sering kali disadari ketika sudah cukup parah. Namun menurut Cleveland Clinic, tanda diabetes tipe 2 bisa dilihat dari lidah.
"Mulut atau lidah yang terasa terbakar bisa menjadi tanda peringatan diabetes," catat Cleveland Clinic. Hal tersebut bisa disebabkan kerena sariawan atau indeksi jamur pada mulut dan lidah.
Melansir dari Express, kadar gula darah yang tinggi di dalam mulut dan air liur menjadikan mulut sebagai lingkungan sempurna bagi pertumbuhan jamur.
"Orang dengan diabetes menghadapi risiko lebih tinggi dari biasanya untuk masalah kesehatan mulut," ungkap Cleveland Clinic.
Baca Juga: Virus Corona Covid-19 Sebabkan Diabetes Tipe 1 pada Anak-Anak, Benarkah?
"Jika gula darah tidak terkontrol dengan baik, kemungkinan besar masalah kesehatan mulut akan muncul," imbuh mereka.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Diabetes in Control, lidah menjadi salah indikator diabetes tipe 2.
"Ini adalah studi pertama yang meneliti kemanjuran dan nilai diagnosis lidah pada diabetes tipe 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang dengan diabetes tipe 2 menampakkan kondisi lidah kebiruan dan bulu-bulu lidah yang lebih tebal," catat para peneliti.
Dalam studi lain yang diterbitkan di Medicine juga menyatakan bahwa masalah lidah yang terkait dengan diabetes tipe 2 muncul dengan berbagai komplikasi mulut, seperti lidah berlapis, xerostomia, disfungsi saliva, dan lain sebagainya.
Ketika seseorang menderita diabetes tipe 2, tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif untuk membawa glukosa ke dalam sel. Kondisi ini menyebabkan tubuh bergantung pada sumber energi lain di jaringan, otot, dan organ yang malah menciptakan berbagai gejala.
Baca Juga: Studi Terbaru: Covid-19 Terkait Peningkatan Diabetes Tipe 1 Pada Anak-anak
Tanda umum diabetes lain adalah merasa lapar yang terus-menerus, kekurangan energi, penurunan berat badan, rasa haus yang berlebihan, dan sering buang air kecil.