Suara.com - Sistem kekebalan kini menjadi fokus banyak orang di tengah pandemi. Bagaimana tidak? Sistem kekebalan adalah perlindungan utama tubuh terhadap virus corona Covid-19.
Sistem kekebalan bekerja sepanjang waktu untuk membuat tubuh tetap sehat. Oleh sebab itu, penting untuk menjaga kekebalan tubuh dengan makan sehat dan menjalani gaya hidup sehat.
Dilansir dari Times of India, ini empat tanda untuk mengetahui apakah sistem kekebalan tubuh sedang lemah.
1. Sering sakit dan butuh waktu lama untuk sembuh
Memiliki kekebalan tubuh yang lemah akan membuat tubuh sulit untuk menghilangkan bakteri, jamur, virus berbahaya. Akibatnya Anda menjadi lebih rentan terkena infeksi.
Menurut para ahli, jika Anda mengalami flu lebih dari tiga kali setahun dan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih, itu merupakan indikasi bahwa sistem kekebalan Anda tidak berfungsi dengan baik.
Hal yang sama berlaku untuk semua jenis luka atau luka yang membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh.

2. Merasa selalu lelah
Jika Anda merasa lelah bahkan setelah tidur lebih lama, itu bisa menjadi tanda bahwa sistem kekebalan Anda sedang menurun. Sistem kekebalan yang lemah membutuhkan lebih banyak energi daripada biasanya.
Baca Juga: Studi: Tes Darah Dapat Menentukan Tingkat Keparahan Pasien Covid-19
Tubuh membutuhkan lebih dari tingkat energi normal untuk terus melawan infeksi. Akibatnya, Anda mungkin merasa lelah sepanjang waktu.
3. Masalah perut
Jika Anda sering mengalami masalah perut seperti diare atau sembelit, itu bisa jadi pertanda Anda memiliki sistem kekebalan yang lemah. Menurut Universitas John Hopkins, sebagian besar sistem kekebalan kita terletak di usus.
Saluran gastrointestinal kita memiliki bakteri baik yang melepaskan antibodi untuk melawan infeksi. Dengan demikian, jika terjadi ketidakseimbangan pada bakteri usus, Anda akan lebih mudah tertular infeksi.
4. Sariawan
Sariawan bisa terjadi saat Anda menggigit lidah atau pipi Anda sendiri. Namun, seringnya sariawan bisa menjadi indikasi sistem kekebalan yang lemah.
Di sisi lain, stres juga dapat menyebabkan sariawan, yang juga merupakan tanda sistem kekebalan yang melemah.