Hati-hati, Ahli Tegaskan Anak-anak Bisa Jadi Penyebar Covid-19 Tanpa Gejala

Kamis, 20 Agustus 2020 | 15:36 WIB
Hati-hati, Ahli Tegaskan Anak-anak Bisa Jadi Penyebar Covid-19 Tanpa Gejala
Ilustrasi anak-anak. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Virus corona Covid-19 tidak hanya menyerang orang dewasa dan lansia, tetapi juga anak-anak. Penelitian baru pun menemukan anak-anak justru menjadi penyebar virus corona Covid-19 diam atau tanpa gejala.

Anak-anak bisa membawa virus dalam jumlah lebih besar daripada orang dewasa yang berjuang untuk bertahan hidup. Namun, anak-anak bisa tidak menunjukkan gejala virus corona Covid-19 apapun.

Hal itulah yang membuat virus mereka snagat mudah menular ke anggota keluarga yang lain, seperti nenek dan kanker yang sudah rentan.

Penelitian ini didasarkan pada sampel hidung, tenggorokan, dan darah dari hampir 200 pasien anak-anak di AS.

Baca Juga: Virus Corona Bisa Menyebar Lewat Urine, Awas Toilet Pria Paling Berisiko

Mereka juga akan membuat orangtua serta guru khawatir. Di Inggris sendiri, kondisi ini menunjukkan kasus yang bisa melonjak di banyak komunitas ketika sekolah dibuka kembali.

Ilustrasi anak-anak (shutterstock)
Ilustrasi anak-anak (shutterstock)

"Saya terkejut dengan tingginya tingkat virus yang kami temukan pada anak-anak dari gejala usia, terutama dalam dua hari pertama terinfeksi virus," katta Dr lael Yonker, dari Rumah Sakut Umum Massa Massachusetts dikutip dari Mirror UK.

Dr Lael Yonker mengaku tidak menyangka angka lonjakan kasus akan begitu tinggi, sehingga kapasitas rumah sakit, tindakan pencegahan medis untuk orang dewasa yang sakit parah perlu dipikirkan.

Bahkan, ketika anak-anak menunjukkan gejala seperti demam, pilek, dan batuk. Kondisi mereka seringkali tumpang tindih dengan flu biasa. Hal itulah yang seringkali mengacaukan diagnosis dokter sedang sakit karena flu biasa atau virus corona Covid-19.

Studi yang diterbitkan dalam Journal of Pediatrics menunjukkan anak-anak memainkan peran lebih besar dalam pandemi virus corona Covid-19 daripada lainnya.

Baca Juga: Awas, Hilang Pendengaran Bisa Jadi Tanda Terinfeksi Virus Corona Covid-19

Secara keseluruhan, lebih dari seperempat (49) dinyatakan positif SARS-CoV-2 - dan 18 lainnya memiliki penyakit terkait Covid-19 yang mulai terlambat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI