Suara.com - Aktivitas fisik dengan intensitas tinggi di usia muda bisa memaksimalkan kekuatan pinggul dan mencegah osteoporosis di masa depan. Hal ini dinyatakan oleh sebuah penelitian yang terbit pada JAMA Network Open.
Melansir dari Medical Xpress, penelitian tersebut disusun oleh para peneliti Universitas Bristol yang menganalisis data dari 2.569 peserta studi kesehatan Children of the 90's. Para peneliti menemukan bahwa mereka yang lebih banyak melakukan aktivitas fisik intensitas sedang hingga kuat dari usia 12 tahun dikaitkan dengan kenaikan kekuatan pinggul pada usia 25 tahun.
"Hasil ini menyoroti masa remaja sebagai periode penting untuk perkembangan tulang melalui latihan intensitas tinggi yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tulang di masa depan dan mencegah osteoporosis di kemudian hari," kata Dr. Ahmed Elhakeem, penulis utama dan Senior Research Associate in Epidemiology.
"Temuan kami menunjukkan bahwa sangat penting untuk mendukung kaum muda agar tetap aktif di usia ini," imbuahnya. Hal serupa juga dinyatakan oleh Francesca Thompson, Direktur Klinik dan Operasi di Royal Osteoporosis Society (ROS). Menurut Thompson olahraga penting bagi kesehatan tulang anak dan remaja.
Baca Juga: Membantu Tidur Lebih Nyenyak, Berikut 3 Olahraga yang Bagus di Malam Hari!
"Temuan dari penelitian ini disambut baik. karena memberikan bukti lebih lanjut bahwa anak-anak perlu melakukan aktivitas fisik intensitas sedang hingga tinggi selama awal masa remaja," kata Thompson
"Ini untuk untuk memaksimalkan kekuatan tulang di kemudian hari dan mengurangi risiko patah tulang yang menyakitkan. Mendukung dan mendorong kaum muda untuk lebih aktif secara fisik perlu menjadi prioritas untuk kesehatan tulang," imbuahnya.
Puncak massa tulang terjadi pada masa dewasa muda dan dianggap sebagai penanda risiko patah tulang dan osteoporosis di kemudian hari. Patah tulang pinggul merupakan bagian terbesar dari beban penyakit osteoporosis.