New Normal, Ini Rekomendasi Waktu Tidur Anak Setiap Malam

Vania Rossa Suara.Com
Kamis, 13 Agustus 2020 | 19:47 WIB
New Normal, Ini Rekomendasi Waktu Tidur Anak Setiap Malam
Ilustrasi anak tidur. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di masa new normal atau adaptasi kebiasaan baru, para ahli kesehatan mengingatkan agar anak-anak bisa mendapatkan waktu tidur yang cukup. Saran ini tentu bukan tanpa alasan, mengingat waktu tidur yang cukup merupakan salah satu cara untuk menjaga kekebalan tubuh.

Hal ini disoroti oleh dokter spesialis anak, Mesty Ariotedjo, dalam talk show daring Tokopedia x Parentstory Online Fair, Kamis (13/8/2020). Dikatakan bahwa di masa pandemi ini justru banyak anak yang waktu tidurnya menjadi lebih larut lantaran merasa cemas karena Covid-19.

"Banyak anak di era pandemi Covid-19 waktu tidurnya jadi mundur karena dia cemas, banyak bermain gadget. Kurang waktu tidur meningkatkan cemas," katanya seperti dikutip dari Antara.

Padahal, rasa cemas yang terus menerus dan stres dapat melemahkan sistem kekebalan sehingga membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi virus dan penyakit, termasuk Covid-19.

Baca Juga: Tak Semua Orang Butuh Waktu Tidur 8 Jam, Ini Alasannya!

Menurut Mesti, bukan perkara pukul berapa sebaiknya anak tidur di malam hari, tetapi keteraturan waktu tidur anak setiap malam dan ini harus disesuaikan berdasarkan usia anak.

"Rekomendasi jam berapa sampai jam berapanya tidak ada, tetapi yang penting anak tidur teratur setiap malam. Jamnya harus sama, jadi bangunnya juga sesuai. Tergantung usia, anak usia 1-9 tahun biasanya 1-2 jam tidur siang, 9-10 jam tidur malam," ujar dia.

Jika orangtua ingin mengajarkan anak mulai tidur malam pukul 21.00, misalnya, sebaiknya sekitar sejam sebelumnya sudah membantu anak bersiap-siap untuk tidur, seperti mengajaknya ke kamar pukul 20.00, memakaikannya piyama, menggosok gigi, dan membacakan cerita.

Selain berperan untuk menjaga kekebalan tubuh, tidur malam yang cukup dan berkualitas juga bisa mengoptimalkan pertumbuhan anak.

"Anak mendapatkan tidur agak panjang karena di malam hari menstimulasi hormon-hormon pertumbuhan. Agar pertumbuhan optimal, tidur malamnya harus bagus. Bangunnya tergantung kebiasaan di rumah. Mau (bangun) jam 5 pagi, jam 7-8 malam (anak harus) sudah tidur," tutur Mesty.

Baca Juga: Jangan Biasakan Anak Tidur di Atas Pukul 9 Malam, Ini Bahayanya!

Mesty menambahkan, mengajarkan anak tidur malam lebih cepat misalnya juga sebenarnya membantu orangtua bisa tidur tidak terlalu larut, sekaligus memungkinkan orangtua untuk mendapatkan me time.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI