49 Karyawan Kemenkes RI Positif Covid-19, 2 Orang Dirawat di Rumah Sakit

Kamis, 13 Agustus 2020 | 19:25 WIB
49 Karyawan Kemenkes RI Positif Covid-19, 2 Orang Dirawat di Rumah Sakit
Virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengonfirmasi kabar penyebaran virus Corona Covid-19 di lingkungan kantornya.

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI Achmad Yurianto membenarkan 49 karyawan Kemenkes RI terinfeksi Covid-19 dan berstatus positif.

"Iya (49 karyawan positif Covid-19)," ujar Yurianto saat dihubungi suara.com, Kamis (13/8/2020).

Namun dari jumlah itu sebagian besar mereka dalam kondisi asimtomatik atau konfirmasi tanpa gejala. Yurianto bercerita hanya 2 dari 49 orang yang positif dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Singgung Anji dan Hadi Pranoto, Kemenkes: Tokoh Publik Berikan Pencerahan

"Data kita masih 49 orang (positif Covid-19), yang masuk rumah sakit cuman 2 orang," terangnya.

2 orang yang mendapat perawatan di rumah sakit ini, semata-mata karena keduanya memiliki penyakit komorbid atau penyakit penyerta seperti asma. Tapi setelah dirawat selama tiga hari kata Yurianto, 2 orang ini sudah kembali pulang.

Akhirnya total 49 orang saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah. Apalagi pegawai kemenkes sudah paham betul bagaimana prosedur saat menjalani isolasi mandiri.

Hal ini juga dibenarkan Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes RI drg. Widyawati, MKM. Dia menyebutkan seluruh karyawan yang berstatus positif ditangani puskesmas setempat dan unit pelayanan kesehatan (UPK) Kemenkes.

"Terpapar ya ada. Semua itu sudah ditindaklanjuti dengan isolasi mandiri dan berkoordinasi dengan puskesmas setempat serta UPK yang setiap hari memantau perkembangannya," terangnya.

Baca Juga: Kemenkes Minta Anji Tanggung Jawab Terkait Klaim Obat Covid-19 Hadi Pranoto

Beberapa orang juga menurut Widyawati sudah dinyatakan sembuh dan menjalani masa pemulihan, lalu kembali bekerja. Kini, Kemenkes juga masih terus melakukan tracing dengan pemeriksan swab test kepada mereka yang dicurigai terinfeksi atau suspek.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI