Anak-Anak Terinfeksi Covid-19 di Amerika Melonjak 90 Persen dalam 4 Minggu

Kamis, 13 Agustus 2020 | 16:50 WIB
Anak-Anak Terinfeksi Covid-19 di Amerika Melonjak 90 Persen dalam 4 Minggu
Ilustrasi anak memakai masker. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak perdebatan tentang pembukaan kembali sekolah karena anak-anak dianggap tidak terlalu berisiko pada infeksi virus corona Covid-19. Padahal tingkat infeksi anak-anak di Amerika Serikat (AS) dalam empat minggu terkahir mencapai 90 persen. 

Melansir dari CNN, analisis baru yang dilakukan oleh American Academy of Pediatrics dan Children's Hospital Association menyatakan bahwa ada kenaikan pasien virus corona anak-anak yang cukup signifikan dalam empat minggu terakhir.

"Tidak adil untuk mengatakan bahwa virus ini sepenuhnya jinak pada anak-anak," kata Dr Sean O'Leary, wakil ketua American Academy of Pediatrics Committee on Infectious Diseases pada CNN.

"Kami telah mengalami 90 kematian pada anak-anak di AS, hanya dalam beberapa bulan. Setiap tahun kami mengkhawatirkan influenza pada anak-anak yang mengakibatkan sekitar 100 kematian pada setiap tahunnya" tambahnya.

Baca Juga: Vaksin Merah Putih Buatan Indonesia Mulai Tahap Uji Coba Pada Hewan

Leary mengatakan bahwa banyak faktor telah menyebabkan peningkatan jumlah infeksi virus corona pada anak-anak. Beberapa faktor tersebut bisa disebabkan oleh peningkatan pengujian, peningkatan pergerakan di antara anak-anak dan peningkatan infeksi di antara populasi umum.

"Ketika Anda melihat lebih banyak infeksi pada populasi umum, Anda akan melihat lebih banyak infeksi pada anak-anak," kata O'Leary.

Ilustrasi anak pakai masker. (Shutterstock)
Ilustrasi anak pakai masker. (Shutterstock)

“Kita semua harus menanggapi virus ini dengan serius, termasuk merawat anak-anak,” imbuhnya.

Sebuah studi baru menunjukkan, anak-anak sama halnya dengan orang dewasa yang bisa menjadi penular virus corona. Sementara studi lain mengatakan anak-anak di bawah lima tahun membawa viral load (beban) virus lebih tinggi daripada orang dewasa,

"Anak-anak usia nol sampai lima tahun bisa sangat menular ke orang lain. Mereka memiliki virus seribu kali lebih banyak di hidung mereka, jadi mereka sangat, sangat menular, " kata William Haseltine, mantan profesor di Harvard Medical School saat wawancara  CNN.

Baca Juga: Peneliti: Ibuprofen Tidak Terkait dengan Peningkatan Kematian Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI