Uang Muka Rumah Sakit Belum Dibayar, Pasien Ditelantarkan Hingga Meninggal

Rabu, 12 Agustus 2020 | 14:34 WIB
Uang Muka Rumah Sakit Belum Dibayar, Pasien Ditelantarkan Hingga Meninggal
ilustrasi jenazah. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasien Covid-19 asal India ini harus kehilangan nyawanya, karena rumah sakit menolak melakukan perawatan. Kenapa?

Dilansir Indian Express, pasien perempuan 60 tahun itu meninggal di dalam ambulans karena belum membayar uang muka perawatan di rumah sakit EM Bypass.

Korban yang tak disebutkan namanya itu diduga meninggal karena terlalu lama menunggu pertolongan dari rumah sakit.

RS EM Bypass diketahui meminta biaya Rp 59 juta. Keluarga yang tak menyanggupi kelimpungan, sehingga proses perawatan tertunda.

Baca Juga: Polisi Klaim Kepala Hendri Alfreet Dibungkus Lakban oleh Rumah Sakit Batam

Padahal, kata seorang kerabat almarhum, mereka sejak awal telah menjelaskan bahwa pasien tengah dalam kondisi kritis saat dibawa ke rumah sakit.

Namun, pihak EM Bypass tetap bergeming. Perempuan asal Tamluk East Midnapore akhirnya tak kuasa menahan sakit.

Dia pun menyusul suaminya yang belum lama ini juga meninggal akibat infeksi virus Corona.

Kondisi itu membuat keluarga pasien murka. Mereka menyalahkan sikap tak profesional rumah sakit yang lebih mementingkan uang dibanding nyawa.

"Otoritas rumah sakit meminta kami membayar 3 lakh Rupee (sekitar Rp 59 juta--Red) sebelum merawatnya," kata seorang kerabat almarhum.

Baca Juga: Tes Serelogy Bagi Pekerja Rumah Sakit

"Dia meninggal saat kami mencoba mengatur uang."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI