Namun, kasus baru Covid-19 dalam sepekan terakhir dilaporkan di sembilan provinsi, termasuk daerah terpencil di negara itu, dan sebagian besar kasus penularan setelah ditelusuri berasal dari Port Moresby, kata WHO.
Port Moresby telah menjalani penguncian selama dua pekan mulai pada 28 Juli, di mana hanya beberapa bisnis penting yang tetap beroperasi, sementara sekolah ditutup dan layanan transportasi dihentikan.
Pemerintah Papua Nugini pada akhir Juli telah menghentikan masuknya para pelancong, kecuali mereka yang datang melalui penerbangan.
Baca Juga: Erick Thohir Nilai Tak Lockdown Manjur Buat Ekonomi Tak Jatuh Lebih Dalam