Dokter Umpamakan Kolesterol Sebagai Kerak yang Menyumbat Saluran Air

Jum'at, 07 Agustus 2020 | 13:13 WIB
Dokter Umpamakan Kolesterol Sebagai Kerak yang Menyumbat Saluran Air
Ilustrasi kolesterol menyumbat pembuluh darah. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keberadaan kolesterol di dalam tubuh bisa memicu berbagai penyakit, mulai dari jantung, tekanan darah tinggi, hingga gagal ginjal.

Hal ini dikatakan dr. Erwin Chrisianto, SpGK yang mengumpamakan kolesterol seumpama kerak di dalam saluran air. Apabila terlalu banyak, maka bisa menyumbat aliran air.

"Dengan kolesterol di pembuluh darah kita, kalau banyak dia akan membuat sumbatan. Bisa terjadi yang namanya penyakit jantung koroner," ujar dr. Erwin dalam LIVE IG Eka Hospital, Kamis (6/8/2020).

Kerak ini dihasilkan dari air yang mengandung karat, yang seiring perjalanannya menempel di dinding pipa air dan terus menumpuk.

Baca Juga: Tangan Kesemutan dan Nyeri, Bisa Jadi Tanda Lain Kolesterol Tinggi!

Begitu juga dengan pembuluh darah, di mana darah yang mengalir mengandung banyak minyak atau lemak, yang pada akhirnya akan menempel di dinding pembuluh darah.

Jadi, sangat penting untuk memperhatikan apa yang kita makan. Jika terlalu banyak lemak, itu akan dibawa darah ke seluruh tubuh.

Pastinya penumpukkan kolesterol ini tidak akan terasa dalam jangka pendek, melainkan dalam kurun waktu lama, yakni antara 5 hingga 10 tahun kemudian.

Jika kolesterol cenderung tinggi, biasanya ditandai dengan mudah pegal di leher, bahu, hingga punggung. Tapi pada beberapa orang, bisa jadi mereka tidak merasakan gejala apa-apa.

"Jadi kalau kita makan banyak, ketahuannya bagaimana? Kalau terlalu banyak, periksa kolesterol darah ya," tutupnya.

Baca Juga: Bukan Lemak Jenuh, Penderita Kolesterol Tinggi Perlu Batasi Karbohidrat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI