5 Manfaat Mendongeng: Latih Emosi Positif Hingga Cegah Kecanduan Gadget

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 06 Agustus 2020 | 18:33 WIB
5 Manfaat Mendongeng: Latih Emosi Positif Hingga Cegah Kecanduan Gadget
Sejumlah pegiat mengenakan kostum super hero Gatot Kaca, Pergiwa, Spiderman dan Superman saat kegiatan mendongeng di SDN 2 Tlogolele, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (4/1). [ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mendongeng bukan sekadar aktivitas menghabiskan waktu antara anak dan orangtua. Menurut sejumlah pakar, mendongeng memiliki banyak manfaat untuk tumbuh kembang anak.

Untuk mengetahui apa manfaat mendongeng, simak rangkumannya seperti dikumpulkan oleh Suara.com berikut ini, Kamis (6/8/2020).

1. Mengembangkan emosi positif

Mendongeng atau membacakan buku kepada anak. [Shutterstock]
Mendongeng atau membacakan buku kepada anak. [Shutterstock]

Irma Rosalinda., M.Si., Psikolog dongeng dianggap efektif untuk membentuk perkembangan emosional anak karena dongeng itu imanjinatif, kreatif, menarik, menghibur, ringan dan tanpa terikat aturan sehingga anak tidak merasa terbebani saat mendengarkan atau menerima nilai yang disampaikan didalam dongeng. Selain itu dongeng merupakan salah satu metode bermain bagi anak, sehingga akan lebih mudah diterima oleh anak.

Baca Juga: Malam Hari Adalah Waktu Terbaik Mendongeng, Ini Alasannya

Saat anak pertama kali diberikan dongeng, maka cerita tersebut akan ditangkap oleh panca indera anak dan diolah secara kognitif, cerita atau kisah dongeng tersebut akan masuk ke dalam memori jangka pendek anak (short term memory).

Ketika anak sering diberikan dongeng maka nilai dari dongeng tersebut akan masuk ke dalam memori jangka panjang anak (long term memory) dan akan terinternalisasi menjadi konsep diri dan masuk ke hati nurani nya.

Baca selengkapnya

2. Cegah anak kecanduan gadget

Kak Reni berikan Tips Mendongeng untuk Orangtua. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)
Kak Reni berikan Tips Mendongeng untuk Orangtua. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)

"Bisa nggak sih dongeng ngalahin gadget? Bisa. Ada juga, dongeng bisa nggak ngalahin gadget? enggak. Kuncinya di mana penyampaiannya, di story tellernya karena isi dongeng menarik, cara menyampaikannya menarik, saya sangat yakin dongeng akan kalahkan gadget," ujar pendongeng Kak Reni beberapa waktu lalu di Jakarta, ditulis Selasa (15/10/2019).

Baca Juga: Melihat Keseruan Super Hero Mendongeng di Boyolali

Nah, seringnya yang jadi masalah kebanyakan orang tua tidak percaya diri dan tidak yakin dengan dongeng yang disampaikannya. Jadi kalau orang tua sangat ingin menghilangkan kecanduan gadget pada anak, coba deh berusaha keras kuasai teknik dongeng.

"Tapi kalau dalam penyampaikannya orang tua sudah tidak yakin, anak akan merasa dongeng hanya angin lalu. Hanya sesuatu yang nggak menarik dan kembali lagi ke gadget. Jadi kuncinya, bagaimana menyentuh hati anak-anak melalui dongeng," jelasnya.

Baca selengkapnya

3. Latih stimulasi anak

Ilustrasi ibu mendongeng. (Shutterstock)
Ilustrasi ibu mendongeng. (Shutterstock)

Menurut psikolog klinis, dra. Ratih Ibrahim, M.M., mendongeng dapat mengembangkan daya imajinasi anak dan sebagai ekpresi emosinya.

"Mendongeng adalah sebuah proses stimulasi yang menyenangkan bagi si kecil, dan bermanfaat untuk mengembangkan daya imajinasi, kemampuan bahasa dan ekspresi emosi secara lebih baik," kata Ratih dalam acara peluncuran seri 'Dongeng Aku Dan Kau untuk Anak Unggul Indonesia' di Jakarta beberapa waktu lalu.

Untuk urusan memilih buku bacaan bagi anak, Ratih mengimbau orangtua untuk selalu membaca peruntukkan usia yang biasa ditulis pada buku.

Baca selengkapnya

4. Mempererat hubungan anak dan orangtua

Mendongeng [shutterstock]
Mendongeng [shutterstock]

Manfaat mendongeng dipercaya mampu membentuk hubungan fisik dan emosional yang lebih baik antara anak dan orangtua. 

Itu terjadi karena mendongeng bisa menyertakan sentuhan, usapan serta pelukan antara orangtua dan anak. Dongeng juga dapat menjadi medium untuk meningkatkan rasa percaya serta keterikatan anak kepada orangtua.

"Mendongeng berkontribusi dalam perkembangan anak karena dapat mengaktifkan pusat emosi di otak dan melatih fokus perhatian mereka. Mendongeng membantu melatih anak berpikir secara terstruktur, menstimulasi kreativitas, memperkenalkan berbagai nuansa emosi, dan proses identifikasi yang erat kaitannya dengan pembentukan pribadi positif ketika anak menjadi dewasa kelak," kata Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi, saat ditemui dalam acara #SentuhanIbu di Jakarta, Rabu, (28/11/2018).

Baca selengkapnya

5. Menggali bakat terpendam anak

Ilustrasi mendongeng. (Shutterstock)
Ilustrasi mendongeng. (Shutterstock)

Bakat dan kreativitas anak yang terpendam juga dapat digali dan dikembangkan melalui pemberian bacaan atau mendengarkan dongeng yang bermanfaat sesuai dengan usia anak.

Menurut Murti Bunanta, pendiri Kelompok Pecinta Bacaan Anak (KPBA), bacaan itu sangat besar manfaat dan pengaruhnya bagi perkembangan intelektual dan kepribadian anak.

Ini dikarenakan jika orangtua memilih buku atau cerita yang bagus, banyak hal yang bisa dipetik oleh anak. Misalnya, lanjut dia, nilai-nilai toleransi, persahabatan, kasih sayang dan masih banyak lagi.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI