Investigasi ini menambah bukti yang menunjukkan bahwa anak-anak dari segala usia rentan terhadap virus corona Covid-19 dan berperan dalam penularan.
Peristiwa di Georgia itu telah menyoroti betapa pentingnya memahami penyebaran virus corona Covid-19 pada kelompok usia muda. Karena, beberapa bulan terakhir telalu fokus pada populasi usia yang lebih tua dan lebih rentan.
Menurut Harvard William Hanage, ahli epidemiologi mengatakan banyak negara menutup sekolah di awal pandemi virus corona. Tapi, penelitian mengenai penularan virus di antara anak-anak masih sedikit.
"Penelitian rumah tangga biasanya menemukan bahwa anak-anak jarang terinfeksi dan jarang menularkan. Tetapi, semua studi rumah tangga tersebut biasa karena mereka mulai mengidentifikasi seseorang yang terinfeksi dan menguji orang-orang di sekitarnya.
Baca Juga: Pandemi Virus Corona Covid-19 Pengaruhi Pola Tidur Anak, Ini Temuan Ahli
Kini, anak-anak jauh lebih kecil kemungkinannya mengalami kondisi parah meski gejalanya terlihat. Lalu mereka mungkin berpikir orang dewasalah yang menularkan virus itu ke mereka.
"Penutupan sekolah salah stau tindakan yang bisa diambil untuk menerapkan jarak sosial, membatasi kesempatan anak-anak melakukan kontak sosial yang bisa meningkatkan risiko penularan virus corona," jelasnya.