Tidak Boleh Salah Makan, Berikut Panduan Aman saat Sakit Perut!

Senin, 03 Agustus 2020 | 13:55 WIB
Tidak Boleh Salah Makan, Berikut Panduan Aman saat Sakit Perut!
Ilustrasi sakit perut (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sakit perut dapat terjadi pada siapa saja dan disebabkan oleh apa saja, mulai dari keracunan makanan hingga kondisi medis seperti sindrom iritasi usus.

Tidak hanya dibarengi dengan rasa mual, sakit perut bisa terjadi bersamaan dengan gejala lain seperti diare, kram hingga muntah. Di sisi lain, makanan yang Anda konsumsi dapat memengaruhi kondisi ini.

Dilansir dari Insider, berikut panduan makanan atau minuman paling baik saat sakit perut.

1. Saat muntah atau diare konsumsilah cairan bening

Baca Juga: Diare Setelah Makan Pedas? Penyebabnya Bisa Jadi Bakteri

Cairan bening adalah hal yang paling mudah untuk dicerna tubuh karena tidak meninggalkan residu. Selain itu, ini akan membuat tubuh terhidrasi saat kehilangan cairan akibat diare atau muntah.

Anda bisa mulai dengan perlahan-lahan makan atau minum sedikit cairan bening. Saat gejalanya membaik, Anda bisa meningkatkan jumlahnya secara bertahap.

Tapi ingat, jangan mengonsumsi cairan bening hingga berhari-hari karena ini tidak memberi asupan kalori atau nutrisi yang cukup.

Mual jadi salah satu gejala radang kantong empedu. (Shutterstock)
Ilustrasi sakit perut (Shutterstock)

2. Coba rempah seperti jahe

Beberapa penelitian menunjukkan jahe dapat bekerja sebaik resep obat anti mual. Inilah sebabnya jahe bekerja sangat baik untuk meredakan mual dan muntah.

Baca Juga: Bukan Hanya Pedas, 5 Makanan Ini Juga Bisa Memicu Diare!

Chamomile juga dapat dikonsumsi karena ini adalah obat alami untuk gejala infeksi dari norovirus. Meski terbukti mengurangi muntah, chamomile tidak berfungsi sebaik jahe dalam mengendalikan mual.

3. Konsumsi karbohidrat sederhana seperti nasi putih

Jika Anda tidak muntah atau mengalami diare serius, tidak perlu mengonsumsi cairan bening. Namun, Anda harus tetap mencari makanan yang mudah dicerna.

"Karbohidrat olahan sederhana seperti nasi putih atau roti putih seringkali lebih baik untuk ditoleransi perut," kata Rudolph Bedford, MD, ahli gastroenterologi di Providence Saint John's Health Center di Santa Monica, California.

4. Konsumsi buah yang mudah dicerna seperti pisang

Buah-buahan yang terbaik adalah yang mengandung rendah serat, seperti pisang.

"Ini biasanya lebih mudah dicerna dan menawarkan banyak vitamin dan mineral," sambung Bedford.

Jangan konsumsi makanan dengan serat tinggi karena akan memperlambat proses pencernaan dan meninggalkan residu. Ini dapat mengiritasi usus dan memperburuk diare.

sakit perut (shutterstock)
sakit perut (shutterstock)

5. Hindari makanan yang digoreng dan produk susu sampai sembuh sepenuhnya

Ada makanan tertentu yang harus Anda hindari hingga benar-benar sembuh.

"Makanan kaya susu dan gorengan jelas merupakan kelompok makanan yang ingin Anda hindari ketika sakit perut," lanjut Bedford.

Bedford menambahkan, berhati-hatilah dengan apa yang dikonsumsi dan pastikan untuk mendengarkan 'sinyal' saat tubuh mulai lapar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI