Tak Melulu Soal Penyakit, Ini 5 Kebiasaan Pemicu Bau Mulut

Senin, 03 Agustus 2020 | 09:11 WIB
Tak Melulu Soal Penyakit, Ini 5 Kebiasaan Pemicu Bau Mulut
Ilustrasi bau mulut (Pixabay/ Mudassar Iqbal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bau mulut adalah permasalahan umum yang biasanya merupakan tanda suatu penyakit dan bisa menurunkan kepercayaan diri seseorang.

Bau mulut juga bisa terjadi bila Anda terlalu banyak minum alkohol di malam hari, sering mengonsumsi pasta dan bawang.

Tapi, bau mulut bagi sebagian orang bisa juga dikenal sebagai halitosis, yakni suatu kondisi atau masalah seumur hidup yang bisa mengganggu diri sendiri. Kondisi ini bisa merusak hubungan percintaan dan seks. 

Karena itu dilansir dari Mirror UK, Anna Middleton, pendiri London Hygienist telah mencari tahu 5 penyebab bau mulut. Mari simak!

Baca Juga: Hadi Pranoto Klaim Tes Virus Corona Cuma Butuh Biaya Rp 10 Ribu, Apa Benar?

1. Stres

Saat stres, seseorang cenderung melewatkan makan dan minum cukup. Akibatnya, mulut kering karena tak cukup air yang menyebabkan bau mulut. Anda juga bisa memiki kebiasaan bernapas melalui mulut daripada hidung, yang menjadi penyebab lain mulut kering. Tipsnya, tetaplah terhidrasi dan kelola stres dengan yoga dan latihan pernapasan.

Ilustrasi stres (shutterstock)
Ilustrasi stres (shutterstock)

2. Mendengkur

Saat kita tidur, produksi air liur berkurang dan mulut menjadi lebih kering yang akan memengaruhi bau napas di pagi hari. Jika Anda mendengkur saat tidur, Anda mungkin mengalami mulut kering yang parah, karena bernapas melalui mulut dan bukan hidung.

Tipsnya, carilah perangkat anti-mendengkur di apotek dan minta saran dokter. Sehingga mulut tidak terlalu kering ketika tidur.

Baca Juga: Alami Gejala Virus Corona Covid-19, Ternyata Remaja Ini Idap Kanker!

3. Minum kopi

Kopi memiliki bau yang sangat kuat, tetapi bukan itu penyebab bau mulut. Kafein dalam kopi itulah yang bisa menyebabkan bau mulut. Selain itu, kafein juga mengeringkan mulut yang memungkinkan bakteri berkembang.

Bakteri bisa menempel di lidah, gusi, gigi dan bagian dalam pipi yang bisa menyebabkan bau mulut. Kondisi ini bisa lebih buruk bila Anda mengonsumsi kopi dengan campuran susu sapi.

Karena, susu sapi mendorong pertumbuhan bakteri dalam mulut. Jadi, tipsnya pilihlah teh atau minum air setelah mengonsumsi kopi dan kunyah permen bebas gula.

4. Merokok

Tembakau dalam rokok bisa menyebabkan bau mulut, kehilangan selera dan iritasi gusi. Orang yang merokok lebih mungkin menderita penyakit gusi dan memiliki risiko lebih besar terkena kanker karena hal tersebut. Tipsnya, cobalah berhenti merokok secara perlahan.

Ilustrasi. (sumber: Shutterstock)
Ilustrasi. (sumber: Shutterstock)

5. Diabetes

Saat seseorang menderita diabetes, tubuh tidak menghasilkan insulin yang cukup atau tidak bisa menggunakan insulin secara efektif. Insulin itu membantu memecah glukosa untuk menyediakan energi.

Jika tubuh tidak dapat memperoleh energinya dari glukosa, maka tubuh mulai membakar lemak dan menghasilkan keton yang bisa membuat napas berbau. 

Kadar gula darah yang tinggi juga meningkatkan glukosa dalam air liur dan menyediakan makanan bagi bakteri di mulut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI