Kasus Pertama di Dunia, Anjing Terinfeksi Virus Corona Dilaporkan Mati

Jum'at, 31 Juli 2020 | 15:16 WIB
Kasus Pertama di Dunia, Anjing Terinfeksi Virus Corona Dilaporkan Mati
Anjing gembala Jerman (pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seekor anjing gembala Jerman di Staten Island, anjing pertama yang dites positif terinfeksi virus corona, dilaporkan meninggal. Ini adalah kasus kematian pertama dari jenisnya.

Anjing bernama Buddy berusia tujuh tahun ini mulai mengalami masalah dengan napasnya pada pertengahan April, tidak lama setelah pemiliknya, Robert Mahoney, juga terinfeksi Covid-19.

Dari 21 April hingga 15 Mei, berat badan Buddy terus menurun dan menjadi semakin lesu.

Mahoney sudah membawa Buddy ke dokter hewan, dan sudah diberi obat. Namun sang dokter masih ragu bahwa anjing tersebut terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Sembuh Virus Corona, Wawali Kota Solo Achmad Purnomo Bagikan Kurban Jokowi

Buddy akhirnya dites pada 15 Mei, sebulan setelah gejalanya muncul, di Rumah Sakit Hewan Bay Street di Rosebank.

Anjing gembala Jerman (pixabay)
Anjing gembala Jerman (pixabay)

Hasilnya ternyata positif dan dikonfirmasi oleh Departemen Kesehatan Kota New York.

Kondisi Buddy makin menurun hingga ia dinyatakan meninggal pada 11 Juli.

Menurut cacatan medis, kemungkinan Buddy juga menderita limfoma, sejenis kanker.

"Tidak jelas apakah kanker membuatnya lebih rentan terhadap virus corona, atau apakah virus itu membuatnya sakit, atau apakah itu hanya kasus yang kebetulan," menurut National Geographic.

Baca Juga: Usai Suami, Kini Giliran Istri Presiden Brasil Positif Corona

Buddy merupakan satu dari 25 hewan peliharaan di negara tersebut yang dinyatakan positif terkena virus corona.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI