Hepatitis C dan Diabetes Saling Berkaitan, Apa Pengaruhnya?

Rabu, 29 Juli 2020 | 06:00 WIB
Hepatitis C dan Diabetes Saling Berkaitan, Apa Pengaruhnya?
Ilustrasi hepatitis (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hepatitis merupakan kondisi yang menyebabkan peradangan hati. Ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker hati.

Penyebab umumnya adalah virus hepatitis A, hepatitis B, dan hepatitis C.

Di antara semua jenisnya, hepatitis C banyak menyita perhatian lantaran banyak orang terinfeksi virus ini mengembangkan bentuk kronis dari penyakit.

Hepatitis C, yang disebabkan oleh virus hepatitis C (HCV), adalah penyebab utama kanker hati.

Baca Juga: Kayu Manis Disebut Turunkan Kadar Gula Darah dan Risiko Diabetes Tipe 2

Ilustrasi hepatitis. (Shutterstocks)
Ilustrasi hepatitis. (Shutterstocks)

Virus ini menyebar hanya melalui paparan darah orang yang terinfeksi.

Dalam kebanyakan kasus, orang terinfeksi virus hepatitis C akibat berbagi jarum atau peralatan lain untuk menyuntikkan zat terlarang.

Dilansir The Health Site, ada prevalensi diabetes yang tinggi di antara pasien HCV. Sebab, memang ada hubungan dua arah antara diabetes dan infeksi hepatitis C.

Banyak penelitian menunjukkan pasien dengan hepatitis C kronis lebih rentan terkena diabetes tipe 1 dan tipe 2.

Di sisi lain, penderita diabetes juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan hepatitis C kronis yang lebih rumit, dengan hasil yang lebih parah termasuk mengembangkan fibrosis dan sirosis, serta karsinoma hepatoseluler.

Baca Juga: Vitamin D Disebut Bisa Turunkan Risiko Diabetes Tipe 2, Begini Kata Ahli

Bahkan, sepertiga orang dengan HCV kronis disebut menderita diabetes tipe 2. Sebab, HCV tampaknya meningkatkan resistensi insulin dalam tubuh, faktor risiko diabetes tipe 2.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI