Diidap Jessica Iskandar, Ini Komplikasi Penyakit Graves Jika Tak Ditangani

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 27 Juli 2020 | 18:55 WIB
Diidap Jessica Iskandar, Ini Komplikasi Penyakit Graves Jika Tak Ditangani
Jessica Iskandar dan El Barack [Instagram/@inijedar]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jessica Iskandar mengonfirmasi bahwa dirinya menderita penyakit graves setelah melalui pemeriksaan USG leher dan tes darah. Diketahui, penyakit itulah yang akhirnya memengaruhi tiroid dan kondisi lainnya yang belakangan dialami ibu dari satu anak ini.

Dikutip dari Halodoc, penyakit graves adalah salah satu gangguan autoimun yang berpotensi menyebabkan hipertiroidisme.

Kelenjar tiroid sendiri merupakan bagian penting dari sistem endokrin atau hormonal yang bekerja mengatur metabolisme dengan melepaskan hormon ke dalam aliran darah. Hormon yang dilepaskan ini membantu menjaga metabolisme tubuh agar berjalan lancar. Semakin banyak hormon dilepaskan, semakin cepat metabolisme berjalan.

Pada kasus penyakit graves, sistem kekebalan merangsang reseptor tiroid-stimulating hormone (TSH) untuk memproduksi lebih banyak hormon.

Baca Juga: Terungkap, Jessica Iskandar Ternyata Idap Penyakit Autoimun

Penyakit grave memengaruhi berbagai organ tubuh, sehingga dapat menyebabkan kasus emergensi seperti tyroid strom. Maka itu, pengidap penyakit grave seperti Jessica Iskandar perlu ditangani segera untuk menghindari komplikasi.

Penyakit graves yang tidak segera ditangani berisiko mengalami komplikasi. Apa saja?

1. Hipertiroidisme

Peningkatan hormon tiroid yang mendadak dan drastis ditandai dengan demam, berkeringat banyak, muntah, diare, delirium (gangguan mental), kelemahan, kejang, penyakit kuning, tekanan darah rendah, hingga koma.

2. Gangguan jantung

Baca Juga: Mengenal APS, Penyakit Autoimun yang Diderita Jessica Iskandar

Seperti yang dialami Jessica Iskandar, penyakit graves memicu gangguan irama jantung. Tak hanya itu, pasien juga berisiko mengalami perubahan struktur dan fungsi otot-otot jantung, serta ketidakmampuan jantung untuk memompa cukup darah ke tubuh (gagal jantung kongestif).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI