Berlari 35 Km Pakai Masker, Dokter Ini Buktikan Tidak Kekurangan Oksigen

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Senin, 27 Juli 2020 | 09:10 WIB
Berlari 35 Km Pakai Masker, Dokter Ini Buktikan Tidak Kekurangan Oksigen
Tom Lawton. (Twitter/@LawtonTri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Imbauan untuk selalu pakai masker selama pandemi Covid-19 memunculkan beberapa spekulasi. Terlebih spekulasi bahwa memakai masker akan membuat tubuh kekurangan oksigen. Namun, hal itu dibantah seorang dokter dengan bukti nyata.

Dilansir dari Independent, Tom Lawton, seorang dokter di unit perawatan intensif di Bradford Royal Infirmary berlari dari rumah ke tempat kerjanya sejauh 22 mil (35 km) dengan masker.

Lawton melakukan itu untuk membuktikan bahwa mengenakan masker tidak mengurangi kadar oksigen, serta mendorong orang-orang untuk memakai masker ketika mereka meninggalkan rumah.

Lawton juga memulai halaman GoFundMe yang dirancang untuk mengumpulkan uang demi The Trussell Trust, yang mengoperasikan bank makanan di Bradford dan di seluruh negeri.

Baca Juga: Viral, Jerinx SID Ikut Demo Tolak Rapid Test Tanpa Pakai Masker

"Saya sangat mendukung apa pun yang bisa membuat kita semua aman," tulis Lawton di halaman GoFundMe .

"Karena itu saya kesal dengan informasi yang salah tentang kadar oksigen dan masker, serta pesan yang membingungkan kapan harus memakainya (di dalam ruangan!)"

Tom Lawton. (Twitter/@LawtonTri)
Tom Lawton. (Twitter/@LawtonTri)

Lawton menjelaskan bahwa dia sebelumnya seorang atlet triatlon, tetapi pandemi itu telah "merampas" kesehatannya.

Maka untuk meredam kesalahan dan kebingungan informasi itu, ia memutuskan pulang pergi dari rumah ke tempat kerja dengan berlari memakai masker.

Ia pun mengabadikan usahanya tersebut dengan memposting video maupun foto di media sosial.

Baca Juga: Hingga Akhir Pekan Ini, Ada 41.693 Warga Jakarta Tepergok Tanpa Masker

Ia menambahkan bahwa jika ia bisa berlari sejauh 16-21 mil mengenakan masker, maka orang-orang pun mestinya tidak masalah beraktivitas mengenakan masker. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI