Ahli Infeksi AS Sebut Virus Corona Tidak Akan Pernah Bisa Hilang

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 23 Juli 2020 | 20:53 WIB
Ahli Infeksi AS Sebut Virus Corona Tidak Akan Pernah Bisa Hilang
Direktur Institut Alergi dan Penyakit Menular Nasional AS, Anthony Fauci [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur National Institute of Allergy and Infectious Diseases asal Amerika Serikat Anthony Fauci mengatakan dia tidak percaya coronavirus akan bisa diberantas. Komentar itu mengingat seberapa cepat virus menyebar di antara manusia.

“Saya tidak melihat ini menghilang seperti yang dilakukan SARS 1,” kata Fauci Rabu di acara streaming langsung yang diselenggarakan oleh TB Alliance, sebuah organisasi nirlaba yang meneliti perawatan untuk tuberkulosis.

Dilansir dari New York Post, Fauci mengungkapkan, bahwa pendapat itu ia lontarkan karena virus itu sangat efisien dalam kemampuannya untuk mentransmisikan dari manusia ke manusia.

Ilustrasi penularan virus corona. [Shutterstock]
Ilustrasi penularan virus corona. [Shutterstock]

"Sehingga saya pikir kita pada akhirnya akan bisa mengendalikannya," tambah direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular. "Aku tidak benar-benar melihat kita memberantasnya."

Baca Juga: Vaksin COVID-19 Buatan Sinopharm Siap Digunakan Akhir 2020

Fauci mengatakan, mendapatkan pandemi coronavirus ke titik yang dapat dikelola bergantung pada tiga hal.

“Saya pikir dengan kombinasi langkah-langkah kesehatan masyarakat yang baik, tingkat kekebalan kawanan global dan vaksin yang baik, yang saya harap dan merasa optimis dengan hati-hati bahwa kita akan mendapatkan, saya pikir ketika Anda menggabungkan ketiga hal tersebut, saya pikir kami akan mendapatkan kontrol yang sangat baik dari ini, "katanya.

Sebagai informasi kasus Covid-19 di dunia melonjak hingga 15.371.031 orang, dikutip dari situs worldlmeters.info pada pukuk 08.30 WIB.

Terjadi penambahan infeksi baru sebanyak 279.368 orang dalam satu hari. Angka itu menjadi rekor baru penambahan jumlah kasus selama pandemi Covid-19.

Demikian juga dengan angka kematian meningkat jadi 7.109 orang sehingga totalnya mencapai 630.129. Meski begitu, 94 persen dari kasus yang ada atau 9.348.164 orang di dunia telah dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona.

Baca Juga: Agar Bisa Digunakan, Vaksin Sinovac Wajib Lewati Empat Tahap Uji Klinis

Hingga hari ini tercatat kasus yang masih aktif ada 5.392.738 orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI