Suara.com - Banyak orangtua bertanya-tanya, kapan waktu tepat untuk perkenalkan olahraga pada anak? Jawabannya, kegiatan olahraga bisa dikenalkan kepada anak sejak mereka masih bayi.
Namun, tentu saja gerakan yang dilakukan harus intensitas rendah disesuaikan dengan usia anak. Seperti dikatakan psikolog Rr. Finandita Utari, dalam memilih gerakan berolahraga, orangtua perlu lebih dulu memperhatikan kemampuan motorik yang telah dicapai anak.
"Rata-rata anak sudah bisa berdiri dan berjalan sekitar usia 1-1,5 tahun. Saat usia 1,5 tahun itulah kita bisa mulai memberikan gerakan stimulus gerak seperti berjoget, senam ringan," kata Fina dalam webinar bersama Zumba Kids, Selasa (21/7/2020).
Fina mengatakan, orangtua juga bisa melakukan baby gym dengan menuntun anak melakukan teknik gerakan tubuh dasar. Baby gym itu bahkan bisa dilakukan sejak usia 8 atau 9 bulan.
Baca Juga: Mager Olahraga? 5 Kebiasaan Ini Bisa Membakar Kalori dengan Mudah!
"Ada namanya baby gym, jadi sebelum mengajarkan ke teknik olahraga, kita ajarkan ke teknik baby gym dulu. Saat usia 8-9 bulan, dia tiduran, kita senam-senam ringan," ujarnya.
Setelah usia anak di atas satu tahun, barulah orangtua bisa mulai kenalkan pada program olahraga tertentu. Hingga pada usia empat tahun, menurut Fina, anak bisa mulai diikutsertakan kelas olahraga.
Fina mengingatkan, yang perlu diperhatikan orangtua jangan sampai membebani anak dengan olahraga beban berat.
"Tidak menuntut anak untuk beban yang berat. Kita harus sadari latihan beban selayaknya untuk dewasa tentu tidak cocok untuk anak. Karena kalau anak usia TK sampai 12 tahun, pertumbuhan badan sedang terjadi dengan pesat hingga jelang remaja," ujarnya.
Baca Juga: Tanpa Minum Obat, Gejala Asma dapat Dikontrol Secara Alami