Suara.com - Kolesterol tinggi bisa menjadi kondisi yang berbahaya karena dapat menempatkan orang pada risiko stroke. Tetapi, pola makan yang sehat disebut bisa mengurangi risiko ini.
Dilansir dari Express, konsumsi legum dianggap bisa mengurangi risiko kolesterol tinggi. Legum sendiri dikenal sebagai kacang-kacangan, yakni kelompok makanan nabati yang meliputi kacang, kacang polong, dan lentil.
Legum mengandung sebagian besar serat, mineral, dan protein.
Dengan mengganti beberapa biji-bijian olahan dan daging olahan dalam makanan dengan kacang-kacangan atau dapat menurunkan risiko penyakit jantung.
Baca Juga: Teh Tawar Ampuh Turunkan Kolesterol Paska Lebaran? Mitos atau Fakta
“Legum, terutama kacang sangat kaya akan serat larut. Itu juga butuh waktu untuk tubuh mencerna yang artinya Anda merasa kenyang lebih lama setelah makan," catat Harvard Health.
Legum menurunkan kolesterol darah seseorang dalam beberapa cara.
Legum mengandung serat yang larut dan tidak larut yang membantu menurunkan penyerapan kolesterol dalam usus. Hal ini bisa mempromosikan pertumbuhan bakteri menguntungkan yang sehat di usus besar.
Legum juga membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dalam tubuh yang membantu dalam menurunkan kadar kolesterol.
Legum yang bisa Anda konsumsi bisa sangat beragam, mulai dari kacang merah, kacang navy, lentil, garbanzo, kacang polong hitam, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Menu Sehat Anti-kolesterol, Resep Pepes Ikan Patin Untuk 2 porsi
"Makan makanan yang sehat dan melakukan olahraga teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah Anda," kata National Health Service (NHS).