"Kekhawatiran saya berasal dari fakta bahwa mereka tidak memiliki infrastruktur kesehatan masyarakat untuk menangani kedua penyakit, terutama demam berdarah," kata Gubler, menunjuk penyakit lainnya adalah Covid-19.
Menurutny, dengan pengecualian Singapura, sebagian besar negara di Asia Tenggara telah gagal mengendalikan penyebaran demam berdarah.
"Setiap negara endemik benar-benar perlu mengambil tanggung jawab untuk membangun infrastruktur kesehatan publik mereka sendiri untuk menangani penyakit seperti demam berdarah," lanjut Gubler.
Ia menambahkan, orang-orang juga perlu dididik. Dengan begitu, ada keberlanjutan program untuk diperkenalkan di masa depan.
Baca Juga: 10 Tanaman Ini Bisa Usir Nyamuk di Rumah