Ingin Kulit Tetap Sehat? Yuk, Mencuci Muka Minimal 2 Kali Sehari!

Jum'at, 10 Juli 2020 | 17:59 WIB
Ingin Kulit Tetap Sehat? Yuk, Mencuci Muka Minimal 2 Kali Sehari!
Ilustrasi cuci muka (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sangat penting untuk menjaga kulit sehat dan pori-pori bersih. Oleh karenanya, mencuci muka menjadi hal yang sangat direkomendasikan. 

"Para ahli umumnya menyarankan agar pasien mencuci muka dua kali sehari, sekali di pagi hari dan sekali lagi sebelum tidur," kata dokter kulit bersertifikat, Caren Campbell, MD yang praktik pribadi di San Francisco pada Insider

Mencuci muka di pagi hari membersihkan wajah dari keringat dan minyak dari rambut Anda yang mungkin menumpuk di wajah saat tidur. 

"Ini juga akan menghilangkan bakteri dari sarung bantal Anda," kata Sara Hogan, MD, seorang dokter kulit di UCLA Medical Center, Santa Monica.

Baca Juga: Hati-hati, Ini Dampak Buruk Sinar Biru Untuk Kesehatan Kulitmu

Selain itu, Hogan mengatakan mencuci muka di pagi hari juga penting untuk  meningkatkan efektivitas produk perawatan kulit siang hari, termasuk pelembab dan tabir surya.

Sementara cuci muka di malam hari akan menghilangkan kotoran seperti makeup, kotoran, minyak, keringat, dan bahkan residu dari polusi yang menumpuk di kulit Anda sepanjang hari.

Tujuannya untuk menghindari penyumbatan pori-pori yang dapat menyebabkan iritasi dan jerawat.

Namun, ada beberapa peringatan untuk aturan dua kali sehari. Campbell merekomendasikan untuk menghapus riasan apapun sebelum berolahraga dan juga mencuci muka setelah berolahraga.

Saat berolahraga, minyak dan keringat alami dapat terkumpul pada kulit dalam jumlah yang lebih tinggi yang berisiko tinggi menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. 

Baca Juga: Pakai Masker Bikin Kulit Breakout? Dokter Kulit Beri Tips Mengatasinya

Ilustrasi perempuan mencuci muka (shutterstock)
Ilustrasi perempuan mencuci muka (shutterstock)

"Keringat, minyak, dan kotoran menumpuk di kulit dan dapat menyumbat folikel rambut, yang menyebabkan peningkatan risiko jerawat," kata Hogan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI