Cegah Penularan Virus Corona, Terapkan 8 Hal ini di Salon dan Spa!

Jum'at, 10 Juli 2020 | 09:46 WIB
Cegah Penularan Virus Corona, Terapkan 8 Hal ini di Salon dan Spa!
Ilustrasi salon. (Unsplash/Aw Creative)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pandemi virus corona Covid-19 belum usai, tetapi beberapa negara telah melonggarkan aturan pembatasan sosial.

Sejumlah salon dan spa pun mulai dibuka kembali. Tapi, semua orang tidak boleh sembarangan melakukan perawatan.

Ada beberapa batasan keamanan yang perlu dilakukan pemilik bisnis maupun pelanggan ketika pergi ke salon. Hal itu berfungsi mencegah terjadinya penularan dan penyebaran virus corona Covid-19.

Berikut ini dilansir dari Mirror, langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mencegah penularan virus corona Covid-19.

Baca Juga: Ingin Cegah Diabetes, Ini 5 Cara Mudah Kurangi Asupan Gula

Ilustrasi salon. (Pexels)
Ilustrasi salon. (Pexels)

1. Gunakan layar atau penghalang untuk memisahkan klien satu dengan lainnya, ini juga memisahkan praktisi dengan klien.

2. Operasikan salon dengan sistem pemesanan khusus atau atur janji, sehingga bisa meminimalkan jumlah orang yang datang ke lokasi dan mengatur waktunya.

3. Meminimalkan waktu aktivitasnya sehingga tidak terlalu lama berada di ruang tertutup bersama-sama.

4. Tingkatkan frekuensi mencuci tangan dan membersihkan permukaan benda. Pemilik salon juga perlu membersihkan peralatan kecantikan secara rutin.

5. Hindari kontak kulit secara langsung menggunakan tangan.

Baca Juga: Teh Hijau Berpotensi Cegah Risiko Kematian Serangan Jantung dan Stroke

6. Pertahankan jarak antara kursi pelanggan dengan praktisi

7. Jangan izinkan pelanggan membawa makanan atau minuman, kecuali air yang disediakan khusus ketika perawatan.

8. Pastikan jumlah pekerja terbatas sehingga bisa mengatur jarak fisik ketika bekerja.

Sementara itu, ada beberapa perawatan kecantikan yang seharusnya jangan dilakukan selama pandemi virus corona belum usai.

Karena beberapa perawatan ini bisa memicu penularan, contohnya waxing wajah, perawatan bulu mata, aplikasi make-up, perawatan wajah, dermarolling, microblading, perawatan alis dan tindik wajah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI