Suara.com - Ibu hamil masih diperbolehkan menggunakan krim tertentu yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Kerap kali penggunaan krim itu digunakan untuk mengatasi area kulit yang menghitam dibeberapa area tubuh seperti lipatan dan puting payudara.
Namun mengoleskan krim sebenarnya tidak terlalu efektif dan belum tentu bisa memudarkan kehitaman tersebut, kata dokter spesialis kulit dr. Cut Natya Rucitra.
"Kalau mau dikasih krim juga gak akan terlalu efektif. Toh, penyebabnya kan hormon itu masih ada," kata Natya dalam siaran langsung Instagram, Rabu (8/7/2020).
Ia menjelaskan, kerja berbagai hormon dalam tubuh ibu hamil jadi meningkat. Salah satunya pigmentasi yang membuat warna kulit menggelap. Hanya saja, menurutnya, ibu hamil tak perlu khawatir dengan masalah itu. Karena biasanya akan membaik pasca melahirkan.
Baca Juga: Wajah Lebih Segar Saat Hamil Bukan Bawaan Bayi
"Sebenarnya gak usah terlalu takut. Karena begitu selesai hamil akan lebih pudar lagi. Karena itu kan hormonal. Jadi otomatis area lipatan, kulit disekitar puting sudah pasti sewajarnya akan lebih gelap dari sebelum hamil," jelas Natya.
Ia menyarankan sebaiknya area kulit yang menggelap diberikan pelembab. Karena biasanya selain menjadi lebih hitam kulit juga jadi lebih kering.
Namun yang harus diperhatikan, pemakaian kosmetik atau perawatan kulit ibu hamil harus memperhatikan bahan yang terkandung. Sekali pun produk sudah mendapat izin dari BPOM tetapi belum tentu aman untuk ibu hamil.
"Saat hamil itu harus ekstra hati-hati. Gak semua BPOM pasti aman untuk ibu hamil. Karena yang BPOM kasih itu kan untuk perempuan umum," ucapnya.
Baca Juga: Kulit Gatal Saat Hamil, Jangan Sembarang Pakai Obat