Suara.com - Presiden Brasil Jair Bolsonaro dinyatakan positif mengidap virus Corona Covid-19. Ia mengumumkan hal tersebut pada Selasa (7/7/2020) waktu setempat.
Dilansir Andolu Agency, Bolsanaro menjalani tes untuk keempat kalinya setelah menunjukkan gejala sehari sebelumnya.
Dia telah berkali-kali dikritik karena sejak awal meremehkan ancaman virus korona dan menyebutnya flu ringan dan penyakit biasa.
Brasil adalah episenter wabah Covid-19 di Amerika Selatan sekaligus negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak kedua di dunia.
Baca Juga: Sejarah Sejak Pandemi Maret! Hari Ini Sumut Nihil Kasus Baru Corona
Sejauh ini, negara itu mencatat lebih dari 1,6 juta kasus dan hampir 65.000 kematian.
Sementara itu Channel News Asia melaporkan, Dalam wawancara dengan stasiun TV milik pemerintah, Bolsonaro mengaku mulai sakit pada hari Minggu dan mengkonsumsi hidroksiklorokuin untuk menangkal virus corona.
Hidroksiklorokuin sendiri adalah obat anti-malaria yang tak terbukti kemapuhan dalam mengobati virus corona.
Selama akhir pekan, Bolsonaro sudah menghadiri beberapa acara dan berinteraksi dengan Dubes AS Todd Chapman ketika merayakan hari kemerdekaan Amerika Serikat, 4 Juli. Keduanya tak menggunakan masker ketika bertemu.
Selain dengan Bolsonaro, pelacakan melalui Twitter menyebutkan Dubes AS di Brasil makan siang dengan lima menteri dan anak presiden, Eduardo Bolsonaro.
Baca Juga: Isolasi Warga karena Reaktif, Polisi: Bukannya Benci, Tapi Sayang Nyawa
Dubes As Todd Chapman tak memiliki gejala Covid-19, tapi akan menjalani tes sebagai tindakan pencegahan, kata sumber kedutaan.