Rutin Bersepeda saat Pandemi, Pria Perlu Waspada Soal Kesehatan Seksual

Senin, 06 Juli 2020 | 13:12 WIB
Rutin Bersepeda saat Pandemi, Pria Perlu Waspada Soal Kesehatan Seksual
Ilustrasi bersepeda. (Sumber: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Sejumlah warga berolahraga menggunakan sepeda di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Minggu (7/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Sejumlah warga berolahraga menggunakan sepeda di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Minggu (7/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Mulanya, peneliti melibatkan sekelompok pengendara laki-laki, perenang dan pelari yang tidak bersepeda untuk menanyakan soal kesehatan sosial, risiko kanker prostat, riwayat mati rasa genital dan luka organ intim.

Mereka menemukan bahwa pengendara sepeda tidak memiliki fungsi seksual atau kemih yang lebih buruk daripada perenang maupun pelari. Tetapi, mereka lebih rentan terhadap strikur uretra, yang bisa membatasi aliran urine.

Peneliti juga menemukan bahwa pengendara sepeda yang berdiri lebih dari 20 persen dari waktu saat bersepeda memiliki kemungkinan lebih rendah untuk mengalami mati rasa genital, dibandingkan dengan pengendara sepeda tang tidak pernah berdiri.

Benjamin Breyer, seorang profesor di University of California, San Francisco dan peneliti pada studi ini, menyarankan pengendara sepeda untuk mengambil langkah-langkah mencegah mati rasa setelah siklus panjang.

Baca Juga: Ilmuwan: WHO Meremehkan Transmisi Virus Corona Melalui Udara!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI