Pasien Kanker Berisiko Meninggal Akibat Pandemi Virus Corona, ini Sebabnya

Senin, 06 Juli 2020 | 11:52 WIB
Pasien Kanker Berisiko Meninggal Akibat Pandemi Virus Corona, ini Sebabnya
Ilustrasi kanker (Pixabay/PDPics)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ilustrasi kanker (Pixabay/PDPics)
Ilustrasi kanker (Pixabay/PDPics)

Menurut Deborah, seharusnya kanker yang diderita oleh kelly bisa disembuhkan. Di sisi lain, Deborah juga tidak tahu berapa lama waktu yang dimiliki bila tak ada pandemi virus corona.

Beruntungnya, Deborah masih bisa melanjutkan perawatan kankernya selama masa isolasi, setelah tes darah menunjukkan tumornya meningkat.

Selain pengobatan yang terhambat, pandemi virus corona juga memengaruhi rujukan mendesak akibat kanker dan skrinning terganggu. Sekitar 2 juta orang telah melewatkan skrinning kanker payudara, usus dan serviks.

Namun, Peter Johnson, direktur klinis nasional untuk kanker di NHS England mengatakan sulit untuk menilai penyebab kematian pasien kanker, mungkinkan itu dampak pandemi virus corona atau lainnya.

Baca Juga: Ratusan Ilmuwan Desak WHO Cabut Rekomendasi, Sebut Corona Tersebar di Udara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI