Ingin Obat Tradisional Mendunia, Menkes: Siapa Tahu Bisa Tangani Covid-19

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Jum'at, 03 Juli 2020 | 18:45 WIB
Ingin Obat Tradisional Mendunia, Menkes: Siapa Tahu Bisa Tangani Covid-19
Ilustrasi obat tradisional. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Terawan Agus Putranto ingin agar obat tradisional yang dimiliki oleh Indonesia bisa mendunia. Hal itu diungkapkannya kala menggagas pengembangan pengobatan tradisional di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bung Karno Solo.

Tips menyimpan rempah untuk bahan jamu. (Suara.com/Lilis Varwati)
Ilustrasi obat tradisional. (Suara.com/Lilis Varwati)

"Pengobatan tradisional merupakan kearifan lokal yang bisa ditonjolkan dan ini bisa mendunia," katanya seperti dikutip dari Antara, Jumat, (3/6/2020).

Dengan potensi yang dimiliki oleh Indonesia, pengobatan tradisional berpotensi untuk punya nilai wisata yang bisa dikembangkan. Bahkan, ia tidak menutup kemungkinan bahwa obat tradisional Indonesia bisa untuk penanganan Covid-19.

"Siapa tahu dari riset tradisional bisa untuk penanganan COVID-19 dan sebagainya. Di situlah kita mau memodernisasi pengobatan tradisional sebagai sebuah ikon yang baik," katanya.

Baca Juga: China Klaim Obat Tradisional Bisa Bantu Penanganan Pasien Covid-19

Mengenai pusat pengobatan tradisional tersebut, Terawan berharap bisa menjadi tempat untuk pelayanan, pengembangan, riset, dan teknologi. Ia mengatakan Kementerian Kesehatan akan mendukung penuh pengembangan RSUD sebagai pusat pengobatan tradisional.

"Termasuk didukung SDM-nya. Sekalian mau singgah ke Tawangmangu (Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional Kemenkes)," katanya.

Dengan pengembangan tersebut, artinya pengobatan tradisional bisa mendukung pengobatan modern, tidak seperti saat ini pengobatan modern justru mendukung tradisional.

"Nanti pasokan dari Tawangmangu. Kalau ini bisa dikembangkan, usia orang Indonesia bisa lebih dari 80 tahun karena ginjalnya kan sehat," katanya.

Baca Juga: Kemenkes Soal Obat Tradisional: Jangan Asal Pakai!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI