Suara.com - Soal payudara, banyak rumor yang beredar mengenai bagian tubuh perempuan yang satu ini, termasuk dengan ukurannya. Tak sedikit orang yang beranggapan, bahwa pernikahan bisa mengubah ukuran payudara menjadi lebih berisi.
Padahal menurut Heathline, menikah sama sekali tidak ada hubungannya dengan ukuran payudara Anda. Penjelasan yang paling mungkin soal mitos ini adalah saat menikah dikaitkan dengan hamil dan kenaikan berat badan.
Secara ilmiah, ukuran payudara memang bisa berubah. Dilansir dari Healthline, berikut adalah beberapa faktor yang memungkinkan dapat mengubah ukuran payudara Anda, antara lain:
1. Kehamilan
Baca Juga: Hempas Stretch Mark di Payudara, Coba 3 Perawatan Rumahan Ini!
Saat hamil, payudara perempuan bertambah ukurannya. Alasannya karena saat hamil terjadi perubahan hormon yang menyebabkan retensi air dan jumlah volume darah yang meningkat. Selain itu, tubuh juga sedang mempersiapkan diri untuk menyusui.
Beberapa perempuan mungkin akan mengalami kenaikan ukuran cup bra mereka antara satu sampai dua ukuran ketika hamil.
2. Menstruasi
Fluktuasi hormon yang berhubungan dengan menstruasi dapat menyebabkan pembengkakan dan nyeri payudara. Peningkatan estrogen menyebabkan saluran payudara bertambah besar yang biasanya memuncak sekitar 14 hari dalam siklus menstruasi.
Sekitar 7 hari kemudian, kadar progesteron mencapai puncaknya. Ini juga menyebabkan pertumbuhan kelenjar payudara.
Baca Juga: Payudara Besar Sebelah, Benarkah Tanda Penyakit?
3. Menyusui
Menyusui dapat menyebabkan peningkatan lebih lanjut pada ukuran payudara. Ukuran payudara dapat bervariasi sepanjang masa menyusui.
Beberapa orang menemukan payudara mereka sebenarnya lebih kecil ketika mereka selesai menyusui daripada ukuran sebelum hamil.
4. Obat-obatan
Mengambil obat-obatan tertentu dapat menyebabkan peningkatan ukuran payudara yang sederhana. Contohnya termasuk terapi penggantian estrogen dan pil KB. Karena pil KB mengandung hormon, efek pertumbuhan mungkin mirip dengan perubahan payudara yang berhubungan dengan menstruasi.
Saat tubuh menyesuaikan diri dengan hormon tambahan yang terkait dengan penggunaan pil KB, ukuran payudara seseorang mungkin kembali ke ukurannya sebelum meminum pil.
5. Berat badan bertambah
Karena payudara sebagian besar terdiri dari lemak, penambahan berat badan juga dapat meningkatkan ukuran payudara.
Menurut sebuah artikel di jurnal Scientific, indeks massa tubuh seseorang (BMI) adalah prediktor paling signifikan untuk ukuran payudara. Semakin tinggi BMI seseorang, semakin besar payudara mereka.
Beberapa orang cenderung menambah berat badan di payudara mereka terlebih dahulu, sementara yang lain bertambah berat di lokasi lain.