Berkaca dari Laudya Cynthia Bella, Ini Cara Beri Kabar Perceraian ke Anak

Rabu, 01 Juli 2020 | 19:10 WIB
Berkaca dari Laudya Cynthia Bella, Ini Cara Beri Kabar Perceraian ke Anak
Unggahan Laudya Cynthia Bella [Instagram/@laudyacynthiabella]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perceraian Laudya Cynthia Bella dengan Engku Emran membuka perbincangan tentang bagaimana membeirkan kabar perceraian ke anak.

Sebab, putri Engku Emran memang sudah dekat dengan Bella. Hal ini ditunjukkan melalui unggahan di akun instagram @laudyacynthiabella yang menunjukkan keakraban keduanya.

Lalu, bagaimana sih tepatnya memberitahu anak saat orangtuanya akan bercerai?

Psikolog Anak dan Keluarga, Samantha Ananta, M. Psi mengatakan kenyataan perceraian sepahit apapun jangan pernah membohongi anak. Misalnya dengan berbohong orangtua bekerja di luar kota, itu hanya akan memperbesar kekecewaan.

Baca Juga: Ingin Anak Lebih Terbuka, Orangtua Wajib Perbanyak Aktivitas Keluarga

"Kalau harapan besar rasa kekecewaan besar, apalagi dia tahu ternyata sudah mendapat ceria (dari orang lain)," ujar Samantha dalam diskusi di Instagram Live @singlemomsindonesia beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan jika berdasarkan perkembangan psikososial, saat orangtua berbohong tentang perceraian dan anak tahu di kemudian hari atau puluhan tahun kemudian, maka mental anak akan breakdown atau hancur berkeping-keping.

Samantha juga memperingatkan memberitahu perceraian kepada anak haruslah dengan hati-hati, penting juga memperhatikan umur anak dengan frekuensi cerita sesuai dengan usianya.

Jika anak tidak hanya satu, penting untuk orangtua mengumpulkan anak dan menjelasakan secara umum, sedangkan masalah detail dijelaskan secara bertahap dan perlahan seiring bertambahnya usia anak.

"Mama siap kapan aja, kita bisa berunding terbuka dengan segala pertanyaan tapi mama mau sesuai usia. Tapi semua dikumpulin, kenapa penjelasannya beda-beda kakaknya nggak boleh ngasih tahu rahasia itu, adik itu dikasih tahunya nanti bertahap sesuai perkembangan, tiap tahun naik," tutupnya.

Baca Juga: Kenapa Anak Sakit Tidak Boleh Diimunisasi? Ini Penjelasan Dokter

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI