Dikenal Sehat, Susu Sapi Disebut Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Payudara

Rabu, 01 Juli 2020 | 13:54 WIB
Dikenal Sehat, Susu Sapi Disebut Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Payudara
Ilustrasi kanker payudara
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Konsumsi susu hewani ternyata bisa menaikkan risiko kanker payudara. Hal tersebut dilaporkan dalam International Journal of Epidemiology yang menyatakan bahwa, konsumsi susu dapat meningkatkan kanker payudara hingga 80 persen tergantung jumlahnya. 

Dilansir dari Science Daily, penulis pertama makalah itu, Gary E. Fraser, MBChB, PhD, mengatakan studi observasional ini memberikan bukti yang cukup kuat bahwa susu atau beberapa faktor lain yang berkaitan erat dengan minum susu adalah penyebab kanker payudara pada wanita.

"Mengkonsumsi 1/4 hingga 1/3 cangkir susu sapi per hari dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara sebesar 30 persen," kata Fraser. 

"Dengan minum hingga satu cangkir per hari, risiko yang terkait naik hingga 50 persen dan bagi mereka yang minum dua hingga tiga cangkir per hari, risikonya meningkat lebih lanjut menjadi 70 persen hingga 80 persen," imbuhnya.

Baca Juga: Manfaat Bangun Pagi: Cegah Kanker Payudara hingga Bikin Bahagia

Peneliti melacak asupan makanan hampir 53.000 perempuan di Amerika Utara. Semua perempuan dalam penelitian awalnya bebas dari kanker, mereka diikuti selama hampir delapan tahun. 

Pada akhir periode penelitian, ada 1.057 kasus kanker payudara baru selama masa tindak lanjut. Tidak ada hubungan yang jelas yang ditemukan antara produk kedelai dan kanker payudara.

Tetapi, bila dibandingkan dengan konsumsi susu hewani, maka lebih tinggi dikaitkan dengan risiko kanker payudara yang lebih besar, terlepas dari asupan kedelai. 

Ilustrasi susu sapi. (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi susu sapi. (Sumber: Shutterstock)

Fraser mencatat bahwa hasilnya memiliki variasi minimal ketika membandingkan asupan lemak penuh dengan susu rendah lemak atau tanpa lemak. 

"Susu dikaitkan dengan peningkatan risiko dan data tersebut memperkirakan pengurangan risiko bagi orang mengganti susu sapi ke susu kedelai," tambah Fraser. 

Baca Juga: Penderita Diabetes Tipe 2 Sebaiknya Hindari Jenis Susu Ini

Fraser mengatakan kemungkinan alasan yang menggambarkan hubungan antara kanker payudara dan susu ini mungkin karena kandungan hormon seks dari susu, karena sapi-sapi itu tentu saja menyusui dan seringkali sekitar 75 persen dari kawanan sapi perah sedang hamil. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI