China Catat 19 Kasus Covid-19 Baru dengan Empat Pasien Tanpa Gejala

Risna Halidi Suara.Com
Selasa, 30 Juni 2020 | 10:26 WIB
China Catat 19 Kasus Covid-19 Baru dengan Empat Pasien Tanpa Gejala
Seorang anggota staf mengingatkan para pendatang asing untuk mengisi kartu kedatangan di Bandar Udara Internasional Liuting, Qingdao, Provinsi Shandong, China, pada 5 Maret 2020. (ANTARA/HO-Xinhua/mii/TM)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Negara China pada Selasa (30/6) kembali mencatat 19 kasus baru infeksi virus corona penyebab sakit Covid-19 di daratan per 29 Juni. Angka tersebut naik sebanyak 12 kasus dari sehari sebelumnya, menurut otoritas kesehatan setempat.

Tujuh dari kasus baru infeksi Covid-19 itu berada di Beijing, demikian Komisi Kesehatan Nasional melalui pernyataan. Sebelumnya, ibu kota tersebut juga melaporkan adanya tujuh infeksi baru.

Dikutip dati Antara, China daratan juga kembali melaporkan empat pasien OTG (orang tanpa gejala) yang positif Covid-19.

Empat pasien tersebut tidak menunjukkan gejala umum Covid-19 seperti demam. Per 29 Juni, kasus Covid-19 terkonfirmasi di China daratan mencapai 83.531.

Baca Juga: Update Covid-19 Global 30 Juni: Brasil Kesulitan Menekan Kasus Baru

Di sisi lain, dikutip dari data real time Worldometers pukul 08.55 WIB pada Selasa (30/6/2020) menunjukkan jumlah total kasus infeksi Covid-19 kini melebihi angka 10 juta yakni 10.407.928 orang di seluruh dunia.

Jumlah total kasus kesembuhan mencapai angka 5.664.355 orang, sedangkan total kasus kematian mencapai 508.077 orang.

Negara Brasil dianggap mengalami kesulitan menekan angka kasus baru virus Corona Covid-19. Bahkan laporan terbaru menyebut kasus virus corona Covid-19 di Brasil bertambah lebih dari 30 ribu dalam sehari.

Kementerian Kesehatan Brasil melaporkan penambahan 30.476 kasus Covid-19 dan 552 kematian selama 24 jam terakhir pada Minggu (28/6/2020).

Total kasus virus corona di Brasil kini berjumlah 1.370.488, menempatkan negara tersebut di nomor dua dengan negara kasus terbanyak, setelah Amerika Serikat dengan jumlah 2.681.811 kasus. Kematian di negara tersebut tercatat ada sejumlah 58.385 orang, dan kesembuhan mencapai 757.462 orang.

Baca Juga: Peneliti: Nanobodi pada Alpaca Bisa Jadi Kunci Memerangi Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI