Pengujian air limbah di saluran pembuangan mungkin merupakan cara yang efisien untuk memantau penyebaran Covid-19 - dan bahkan dapat memprediksi gelombang kedua. Ini karena feses manusia mungkin menyimpan banyak informasi tentang jejak virus corona.
Dilansir dari Huffpost, di Skotlandia, limbah sedang diuji untuk jejak virus - khususnya, asam ribonukleat (RNA) Covid-19 - sebagai bagian dari uji coba pemantauan penyebaran infeksi. Sampel dari air limbah pada pengolahan limbah di Skotlandia akan dianalisis oleh para ilmuwan dari Scottish Environment Protection Agency (SEPA) atau Badan Perlindungan Lingkungan Skotlandia.
Baca Juga: Pasien Virus Corona di ICU Berisiko Alami Masalah Jantung, Ini Temuannya!