Infografis
Suara.com - Masa isolasi pandemi virus corona atau Covid-19 ternyata juga berdampak pada kehidupan seksual seseorang. Banyak dilaporkan pria yang mengalmi disfungsi ereksi saat pembatasan sosial.
Sementara itu, di samping berbagai manfaatnya, nanas ternyata juga bisa membantu untuk membuat tidur lebih nyenyak. Dua berita tadi merupakan kabar terpopuler di kanal health suara.com. Berikut kumpulan berita terpopuler lainnya:
1. Masa Isolasi Mandiri Bisa Picu Disfungsi Ereksi, Begini Cara Mengatasinya!
Penelitian baru menunjukkan lebih banyak laki-laki menderita disfungsi ereksi selama masa isolasi mandiri akibat pandemi virus corona Covid-19.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Meningkat, Tes Cepat dan Masif Virus Corona Jadi Kunci
Para ahli mengatakan peningkatan stres dan konsumsi alkohol selama berbulan-bulan ketika di rumah aja menjadi faktor utama penyebab disfungsi ereksi.
2. Makan Buah Nanas secara Rutin, Bisa Bantu Tidur Lebih Cepat dan Nyenyak!
Kurang tidur bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan kronis, seperti obesitas, penyakit dan diabetes. Karena itu, semua orang perlu mengelola pola tidurnya untuk menjaga kesehatan tubuh. Langkah ini sekaligus upaya memperpanjang usia harapan hidup.
Sebuah penelitian mengenai masalah ini menemukan bahwa makanan yang dikonsumsi bisa menghambat atau membantu siklus tidur kembali normal.
Baca Juga: WHO: Butuh Waktu Lebih Lama Hingga Vaksin Virus Corona Tersedia, Kenapa?
3. Dibandingkan Bulan Lalu, Kini Risiko Kematian Pasien Covid-19 Lebih Rendah
![Ilustrasi pasien virus corona Covid-19 [Shutterstock].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/04/01/13392-medical-ventilator.jpg)
Para ahli mengungkapkan sekarang pasien virus corona Covid-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit lebih kecil risikonya meninggal dunia, bila dibandingkan saat bulan April 2020.
Data yang dihimpun oleh Universitas Oxford mengungkapkan bahwa 6 persen pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit dengan virus corona Covid-19 meninggal dunia selama puncak pandemi.
4. Tanda Diabetes Saat Dewasa Bisa Dilihat Saat Usia 8 Tahun, Apa Cirinya?
Penyakit diabetes selama ini diketahui ketika orang tersebut telah dewasa. Tapi sebuah penelitian terbaru mengatakan bahwa tanda diabtes bisa terlihat sejak anak usia 8 tahun.
Hal itu terungkap dalam jurnal Diabetes Care. Penelitian itu mengungkap bahwa ada indikasi kondisi pada anak-anak seusia delapan tahun, beberapa dekade sebelum diabetes didiagnosis secara normal. Demikian seperti dilansir dari Health24.
5. Viral Kisah ODGJ di Jogja Rawat 5 Anak Kucing, Dibantu Wanita Baik Hati
Kebaikan hati Lulu Mustaghfiroh, seorang wanita yang tinggal di Jogja, telah menyentuh hati banyak orang. Utasnya tentang berbagai bersama Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) viral di Twitter sejak diunggah pada Jumat (26/6/2020). Ribuan akun telah me-retweet dan menyukai utas tersebut.
Lewat akun @LuLuMustt, Lulu membagikan video saat dirinya mengendarai sepeda motor menyusuri jalanan yang cukup sepi, sebelum kemudian masuk ke dalam jalan setapak hutan bambu, dan menemui seorang pemuda yang hidup menggelandang di antara semak bambu.
6. Terinfeksi Virus Corona Covid-19, Dokter Ini Alami Gejala Gastrointestinal
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memperingatkan ancaman gelombang kedua wabah virus corona Covid-19 yang masih belum usai.
Gejala yang dialami setiap orang pun bisa berbeda-beda ketika terinfeksi virus corona Covid-19. Meskipun umumnya, gejala virus corona berupa batuk persisten dan demam tinggi.
