Suara.com - Sebuah komite federal dari Amerika Serikat menyarankan orang-orang untuk membatasi kebiasaan minum alkohol menjadi satu gelas per hari untuk pria, turun dari dua gelas per hari.
The Dietary Guidelines Advisory Committee terdiri dari ahli yang berkolaborasi untuk merilis panduan gizi yang diperbarui setiap lima tahun sekali berdasarkan studi baru, kebijakan serta program gizi dan kesehatan federal.
Fox News melaporkan pedoman Dietary Guidelines edisi 2020-2025 dari komite dikatakan akan keluar tahun ini.
Selain asupan alkohol yang diperketat, komite penasihat juga merekomendasikan pengurangan asupan gula. Sementara pedoman sebelumnya merekomendasikan 10% kalori berasal dari gula tambahan, untuk sekarang komite menyarankan 6% kalori.
Baca Juga: Dipaksa Orangtua Minum Air 4 Botol, Anak 11 Tahun Meninggal Dunia
Anggota komite Dr. Timothy Naimi, ahli epidemiologi alkohol di Boston Medical Center sekaligus profesor di Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat Universitas Boston, membahas bukti terbaru sebagai pembenaran untuk pengetatan pedoman konsumsi alkohol.
"Mengonsumsi dua minuman (alkohol) per hari di antara laki-laki dikaitkan dengan peningkatan dalam risiko kematian dibandingkan dengan satu minuman per hari berdasarkan data pengamatan," kata Naimi.
Batas konsumsi sebelumnya yang direkomendasikan untuk pria dan wanita, masing-masing dua dan satu gelas setiap hari, telah berlaku sejak 1990, dan didasarkan pada analisis teoritis awal, seperti perbedaan massa tubuh antara jenis kelamin.
"Bagi mereka yang minum alkohol, batasan yang disarankan untuk kesehatan yang lebih baik adalah satu minuman per hari untuk wanita dan pria," sambungnya.
Terlepas dari energi yang berasal dari kalori, etanol tidak memiliki nilai gizi dan banyak bukti menemukan kandungan di dalam alkohol berpeluang meningkatkan risiko kematian, kata anggota komite.
Baca Juga: Studi: Minum Kopi Secara Teratur Mengurangi Risiko Aritmia