Suara.com - Kebanyakan orang menyimpan mentimun di lemari es. Tujuannya agar tetap segar ketika akan dikonsumsi.
Tapi, menyimpan mentimun di lemari es bukan pilihan terbaik. Alice Beer pun menjelaskan cara menyimpan mentimun dan jenis sayuran lain dengan benar melalui segmen di ITV's This Morning.
Jika mentimun Anda tidak bertahan lama setelah membelinya, itu bukan karena penyimpanannya yang salah.
Hal itu bisa terjadi karena Anda membeli mentimun dengan kualitas buruk atau tempat yang tidak baik.
Baca Juga: Rutin Konsumsi Satu Mentimun Setiap Hari, Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh
Lalu dilansir dari Metro UK, bila Anda menyimpan mentimun di lemari. Suhu panas dan lembab dalam lemari bisa membuat mentimun lebih cepat busuk,
Tapi, menyimpan mentimun di lemari es juga tidak baik. Terlebih, ketika Anda menyimpannya dalam lemari es bersuhu di bawah 10 derajat celcius.
Menurut Ilmu Pertanian dan Lingungan Universitas UC Davis, menyimpan mentimun di lemari es terlalu lama atau lebih dari 3 haru bisa menyebabkan lubang di bagian luar. Selain itu, menyimpannya terlalu lama juga kehilangan kerenyahannya, rasa dan agak lembek.
Bila Anda ingin sayur-sayuran lebih bertahan lama dan segar, simpan mentimun di suatu tempat pada suhu kamar seperti mangkuk buah atau lemari.
Tapi, letakkan mentimun jauh dari buah dan sayuran penghasil etilena, seperti pisang, tomat dan melon.
Baca Juga: Mentimun untuk Menurunkan Berat Badan, Efektifkah?
Jika tidak, buah dan sayuran itu bisa mentransfer gas ke cuke yang membuat mentimun lebih cepat rusak.
Begitu pula ketika Anda mengiris mentimun, tetapi tidak bisa menghabiskannya.
Anda bisa menyimpannya dalam wadah kedap udara dan mengonsuminya dalam waktu 48 jam.
Sayangnya, tidak ada trik untuk membuat mentimun lebih bertahan lama tanpa busuk. Di sisi lain, mentimun bisa dimasukkan ke dalam lemaris es jika sudah diiris kecil sebelum dimakan lagi.
Anda juga perlu membeli bahan-bahan makanan yang hanya dibutuhkan untuk, menghindati pemborosan makanan.