Suara.com - Tidur salah satu kegiatan paling vital untuk memberi energi kembali pada tubuh dan membantu memulihkan energi yang hilang di siang hari.
Karena itu, penting untuk mengatur arah tidur yang benar. Dalam hal ini, Anda disarankan untuk menghindari tidur dengan kepala menghadap ke utara.
Anda tidak disarankan tidur dengan kepala menghadap ke utara karena berkaitan dengan medan magnet.
Karena dilansir dari Times of India, Bumi dan tubuh manusia memiliki medan magnetnya sendiri. Medan magnet di Bumi sendiri terkonsentrasi di kutub utara dan selatan.
Baca Juga: Kadar Vitamin K Disebut Bisa Tingkatkan Harapan Hidup pada Lansia
Saat Anda tidur dengan kepala mengarah ke utara, medan magnet tubuh Anda akan mengganggu Bumi. Kondisi ini bisa menyebabkan tekanan darah berfluktuasi dan masalah jantung. Selain itu, hati juga akan bekerja lebih keras untuk mengatasi kondisi tersebut.
Jika Anda adalah golongan lanjut usia dan pernah menderita sakit jantung, maka Anda lebih berisiko mengalami pendarahan atau stroke. Bahkan Anda bisa memeriksa kondisi sendiri dengan berbaring horizontal, lalu cek denyut nadi menurun atau tidak.
Selain itu, penyebab lainnya adalah darah manusia yang mengandung zat besi. Jadi, tidur menghadap ke utara akan membuat magnet menarik zat besi yang terakumulasi di otak.
Karena itulah, seseorang yang tidur menghadap utara akan mengalami sakit kepala ketika bangun tidur. Bahkan tidur dengan kepala menghadap ke utara juga akan mengganggu sirkulasi darah yang menyebabkan gangguan tidur.
Lalu, mana arah yang tepat untuk tidur?
Baca Juga: Waspada! Ilmuwan Temukan Gejala Tersembunyi Virus Corona Pada Bibir
Arah timur atau selatan adalah arah yang paling ideal untuk tidur. Tidur dengan kepala menghadap selatan akan membalikkan efek negatif dari arah utara.