Suara.com - Sembelit merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami. Ternyata, beberapa jenis makanan bisa menjadi penyebab sembelit, terutama makanan yang minim serat.
Dikutip dari LiveStrong, berikut adalah 5 jenis makanan yang bisa menjadi penyebab sembelit yang Anda alami. Apa saja?
1. Produk susu
Produk susu seperti keju atau susu perlu dihindari agar tak menimbulkan sembelit. Casein, protein yang ditemukan dalam produk susu, rupanya sulit dicerna oleh beberapa orang.
Baca Juga: Niat Atasi Sembelit dengan Makan Belut Hidup, Usus Pria Ini Malah Berlubang
Sehingga menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit. Inilah sebabnya kita sering mengalami kembung atau kentut setelah mengonsumsi produk susu.
2. Makanan olahan atau beku
Makanan olahan atau beku yang instan mungkin menjadi pilihan yang cepat, namun ternyata tak baik untuk pencernaan. Sebab makanan-makanan ini umumnya tinggi lemak, garam dan gula serta rendah protein.
Garam yang berlebih akan mengumpulkan kelembapan dari sel dan mengurangi jumlah cairan dalam usus yang digunakan untuk memperlancar pergerakan makanan.
3. Gorengan
Baca Juga: Mengungkap Mitos dan Fakta Seputar Sembelit, Apa Saja?
Gorengan atau makanan yang digoreng seperti kentang atau ayam goreng rupanya bisa menyebabkan sembelit. Jenis makanan seperti ini cenderung rendah serat dan tinggi lemak serta garam.
Berarti, makanan tersebut akan sulit dan lama dicerna oleh tubuh. Apalagi, jenis makanan ini dapat membuat feses kita mengeras, yang akan menyakitkan saat kita berhasil lepas dari sembelit.
4. Tepung-tepungan
Tepung dalam roti putih, kraker, pasta, dan nasi putih bisa meningkatkan risiko mengalami sembelit. Hal ini disebabkan mereka mengandung sedikit serat dan banyak gluten.
Ada beberapa orang yang sensitif terhadap gluten, sehingga mengalami efek samping sembelit. Biasanya hal ini lumrah terjadi pada anak-anak.
5. Lemak jenuh
Terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh bisa menganggu sistem pencernaan kita, salah satunya menyebabkan sembelit. Beberapa makanan memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi, seperti makanan cepat saji.