Suara.com - Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan serius, seperti serangan jantung, gagal jantung, stroke, dan penyakit ginjal. Mengobati tekanan darah tinggi sejak dini itu penting dalam mencegah komplikasinya.
Lusinan obat dapat membantu mengobati tekanan darah tinggi. Obat ini disebut antihipertensi. Mereka terbagi menjadi banyak kategori, masing-masing bekerja secara berbeda dan menyebabkan efek samping yang berbeda pula.
Dari banyaknya jenis obat darah tinggi, berikut beberapa di antaranya, dilansir Health Line:
Diuretik
Baca Juga: Tentang Dexamethasone, Obat Pertama yang Terbukti Manjur Lawan Covid-19
Diuretik adalah beberapa obat darah tinggi yang paling umum digunakan.
Obat ini membantu ginjal menyingkirkan kelebihan air dan natrium, atau garam. Ini mengurangi volume darah yang perlu melewati pembuluh darah, yang menurunkan tekanan darah Anda.
Ada tiga jenis utama diuretik: tiazid, hemat kalium, dan loop diuretik. Diuretik tiazid umumnya memiliki efek samping yang lebih sedikit daripada yang lain.
Beta blocker atau penghambat beta
Penghambat beta bekerja dengan mengahalangi aksi kimia dalam tubuh yang merangsang jantung. Ini memungkinkan jantung berdetak dengan kecepatan dan kekuatan yang lebih sedikit.
Baca Juga: Tanpa Ribet, ini 4 Obat Radang Tenggorokan Rumahan yang Praktis
Jantung akan memompa lebih sedikit darah melalui pembuluh darah dengan setiap denyutnya, sehingga tekanan darah berkurang.