Studi: Minum Susu Tiap Hari Tak Atasi Masalah Tulang Pada Perempuan

Senin, 15 Juni 2020 | 14:16 WIB
Studi: Minum Susu Tiap Hari Tak Atasi Masalah Tulang Pada Perempuan
Seorang perempuan minum susu. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejak dulu kita percaya bahwa minum susu bisa menjadi solusi terbaik bagi kesehatan dan kekuatan tulang.

Namun sebuah studi yang dilakukan North Americal Menopause Society (NAMS) mengatakan kesimpulan tersebut tak seluruhnya benar.

Berdasarkan data dari Study of Women's Health Across the Nation (SWAN) susu memang mengandung nutrisi yang baik, akan tetapi tidak efektif dalam melindungi kekuatan tulang seiring bertambahnya usia.

Dikutip dari Times of India, hal ini benar untuk para perempuan, yang mengalami percepatan kehilangan kepadatan tulang selama menopause.

Baca Juga: Daftar Makanan Pencegah Osteoporosis, Konsumsi Setiap Hari Ya

Walaupun produk susu mengandung nutrisi lebih banyak dibandingkan kelompok makanan lainnya terkait dengan kekuatan tulang, susu masih belum mampu melindungi tulang dari kehilangan nutrisinya.

Tak hanya sulit mempertahankan kepadatan tulang leher, namun juga tak dapat melindungi tulang punggung bagian bawah atau lumbar. Mengonsumsi susu setiap hari juga tak bisa melindungi tulang kita dari risiko fraktur.

Tujuan dari studi tersebut adalah mengobservasi efek rutin meminum susu pada kepadatan tulang punggung dan femoral pada perempuan.

Studi ini menggarisbawahi bahwa seiring perempuan bertambah usia dan mendekati menopause, kepadatan tulang mereka berkurang dan berisiko mengalami osteoporosis.

Sementara laki-laki lebih kecil risikonya mengalami hal tersebut. Usia dan jenis kelamin adalah faktor utama dalam penyakit seperti osteoporosis.

Baca Juga: 3 Top Kesehatan: cegah Osteoporosis Hingga Fakta Sakit Akibat Perpisahan

Walaupun begitu, susu tidak juga berbahaya bagi tulang. Susu mengandung 12 nutrisi esensial yang meningkatkan mineralisasi pada tulang, seperti fosfor, kalsium, protein berkualitas tinggi, dan vitamin D.

Susu lebih cocok dikonsumsi oleh anak kecil yang sedang bertumbuh-kembang, karena sangat berguna bagi perkembangan struktur kerangka tulang mereka.

Bagi perempuan dewasa, disarankan untuk mencoba metode lain untuk menguatkan tulang dalam jangka panjang,  seperti diet Mediterania dengan mengonsumsi banyak protein tanpa lemak seperti ikan, sayur, buah, dan produk susu rendah-lemak, serta berolahraga seperti angkat beban, berjalan kaki, dan bahkan Tai Chi ataupun yoga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI