4 Masalah Ini Sering Dialami Keluarga Indonesia Selama Pandemi Covid-19

Kamis, 11 Juni 2020 | 17:11 WIB
4 Masalah Ini Sering Dialami Keluarga Indonesia Selama Pandemi Covid-19
Ilustrasi 4 Masalah yang Sering Dialami Keluarga Indonesia Selama Pandemi Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selama pandemi Covid-19 semua anggota keluarga berkumpul di rumah termasuk anak yang belajar dan orang tua bekerja.

Tapi bukannya menjadi ajang untuk memiliki waktu berkulitas, di rumah aja justru menjadi tantangan dalam keluarga.

Pakar Psikolog dan Keluarga, Alissa Wahid mengungkapkan ada 4 (empat) tantangan kehidupan keluarga di masa pandemi Covid-19.

Ilustrasi anak broken home. (Shutterstock)
Ilustrasi Pakar Psikolog dan Keluarga, Alissa Wahid mengungkapkan ada 4 (empat) tantangan kehidupan keluarga di masa pandemi Covid-19. (Shutterstock)

Adapun tantangan itu di antaranya yaitu tekanan psikososial ekonomi pribadi dan keluarga, ketidakpastian masa depan, keterbatasan ruang psikologis pribadi akibat berbagi ruang selama masa di rumah aja, fondasi keluarga dan hubungan antar anggota keluarga.

Baca Juga: Miris, Belajar Online Bikin Anak dari Keluarga Miskin MakinTertinggal

Alissa menyoroti pemikiran selalu terpaku akan menjadi apa anak di masa depan, padahal harusnya berpikir mampukah menjadi orangtua sebagai teladan.

“Jangan mencemaskan apakah anak-anak kita dapat menjadi orang yang baik. Cemaskanlah apakah kita dapat menjadi orangtua yang baik bagi anak-anak kita,” ujar Alissa dalam diskusi bersama KemenPPPA beberapa waktu lalu.

Sedangkan Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Seto Mulyadi yang akrab disapa Kak Seto menyampaikan orangtua harus menempatkan diri sebagai pemeran utama dalam pengasuhan anak.

Bagaimana orangtua di keluarga dan harus bisa menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, gembira, dan penuh senyuman. Tidak boleh ada kekerasan karena hanya akan merusak karakter anak.

“Apakah kita sudah menjadi orangtua yang efektif? Menjadi sahabat bagi putra putri kita? Orangtua sering berada di dekat anak, namun sayangnya sering pula tidak hadir di hati anak," kata Kak Seto.

Baca Juga: Di Rumah Aja Bikin Gemuk? Kuncinya Satu, Perbaiki Sarapan Anda!

"Hal tersebut bisa dimulai dengan melakukan rapat keluarga. Dengarkan suara putra-putri kita. Beri anak contoh demokratisasi di rumah melalui Majelis Permusyawaratan Rumah (MPR),” timpalnya lagi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI