Infografis
Suara.com - Ada sebagian anak yang rentan mengalami alergi tertentu.
Reaksi tubuh akibat alergi muncul dengan beragam cara, yang paling umum bisa menjadi demam atau pilek.
Reaksi tersebut mirip dengan gejala umum yang terjadi pada orang dengan infeksi virus corona.
Sehingga tak jarang orangtua justru bingung membedakan pilek karena reaksi alergi atau gejala covid pada anak.
Baca Juga: Lebih Intens dari Mimpi Buruk, Kenali Teror Malam yang Terjadi pada Anak
Dokter spesialis anak Dr. Ari Prayitno, SpA (K) mengatakan bahwa memang tidak mudah untuk membedakan keduanya.
Cara paling akurat untuk mengetahui apakah pilek tersebut gejala Covid-19 atau hanya alergi melalui tes swab. Tetapi hal itu tentu tidak mungkin selalu dilakukan.
"Tidak mungkin setiap kali anak pilek semua di swab. Tidak efisien juga harganya mahal dan selektif gak semua tempat atau laboratorium mampu," kata Ari dalam Webinar IDAI melalui kanal YouTube Primaku, Kamis (11/6/2020).
Tetapi cara yang paling mungkin dilakukan, kata Ari, adalah dengan melihat apakah pilek tersebut terjadi berulang atau tidak.
Ari menjelaskan, pilek akibat alergi biasanya akan terjadi secara berulang dan ada faktor pencetusnya. Misalnya udara dingin atau debu.
Baca Juga: Curahan Hati Perawat Covid-19: Kena Stigma Sampai Tak Bisa Bertemu Anak
"Makanya ada beberapa anak alergi yang muncul saat waktu tertentu misalnya pagi hari atau antara jam 2-4 pagi karena udara sangat kembab dan suhu sangat rendah. Jadi ada kondisi itu dan berulang maka ada kemungkinan atau lebih ke arah alergi. Entah itu rhinitis kalau gejalanya di hidung atau alergi saluran napas," paparnya.
Berbeda Dengan Covid-19
Hal itu berebda dengan Covid-19. Menurut Ari, karena Covid-19 terjadi akibat infeksi virus maka gejalanya tidak berulang. Artinya hanya timbul pada satu waktu saja.
Selain itu, umumnya gejala covid ada perubahan atau tingkatan tertentu. Apakah gejala tersebut ringan, sedang, atau berat.
"Jadi yang penting sebenarnya kalau pilek dalam gejala covid dan itu tidak berulang dan tidak muncul di waktu tertentu atau pencetus tertentu, kita harus mengorservasi," ucapnya.
"Memang tidak ada jawaban pasti. Tapi itu yang paling mudah diterapkan sebelum dibawa ke dokter dan menyatakan apakah pilek karena alergi atau covid," tambah Ari.
Saran bagi orangtua jika anaknya memiliki alergi, kata Ari, sebaiknya jangan diajak keluar keluar rumah. Kalau pun terpaksa keluar karena urusan mendesak, pakaikan anak yang telah berusia di atas dua tahun dengan masker.
Menurut Ari, pilek akibat alergi pada anak bisa sembuh dengan sendirinya.
"Kita edukasi dia dengan mengajarkan etika batuk, jaga kesehatan makannya juga yang bergizi. Maka dia akan sembuh sendiri," katanya.
