Infografis
Sementara sisanya akan diekskresikan melalui limbah. Hal itulah yang membantu seseorang menurunkan berat badan.
![Seorang perempuan sedang menikmati kacang kenari. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/03/04/22619-seorang-perempuan-sedang-menikmati-kacang-kenari.jpg)
3. Lemak sehat
Kacang kaya akan lemak sehat yang dikenal sebagai asam lemak tak jenuh tunggal (MUFAs) dan asam lemak tak jenuh ganda (PUFA).
Diet tinggi telah berkaitan dengan penurunan tingkat peradangan, obesitas dan kondisi kronis seperti penyakit jantung dan diabetes.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Tembus 1.241, Malaysia Cuma Tambah 2
Terlebih, makan kacang dikaitkan dengan risiko kenaikan berat badan jangka panjang yang lebih rendah.
Beberapa peneliti berpendapat bahwa kandungan lemak tak jenuh yang tinggi di dalam kacang bisa meningkatkan kemampuan tubuh untuk menggunakan lemak sebagai energi.
