Keren, Tak Ada Transmisi Lokal Virus Corona di Thailand dalam 15 Hari!

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 09 Juni 2020 | 18:27 WIB
Keren, Tak Ada Transmisi Lokal Virus Corona di Thailand dalam 15 Hari!
Ilustrasi Thailand (Photo by Geoff Greenwood on Unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penanganan virus Corona di Thailand terlihat memberikan kabar baik, setelah otoritas setempat melaporkan tidak adanya penularan alias transmisi lokal dalam waktu 15 hari terakhir.

Dilansir Anadolu Agency, juru bicara Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (CCSA) Pemerintah Thailand, Taweesilp Visanuyothin, mengatakan ada dua kasus baru pada Selasa (8/6/2020) dan keduanya berasal dari warga yang baru kembali dari luar negeri.

Asisten juru bicara Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (CCSA) Pemerintah Thailand Panprapa Yongtrakul menguraikan satu kasus di antaranya terjadi pada mahasiswa berusia 22 tahun yang baru kembali dari Arab Saudi pada 25 Mei lalu dan kini dirawat di Rumah Sakit Yarang, Pattani.

Sedang satu lainnya terjadi pada perempuan berusia 31 tahun yang baru kembali dari Belanda dan kini dikarantina di sebuah hotel di Bangkok.

Baca Juga: Kabar Baik! Turis Asing Boleh Kunjungi Thailand Mulai Bulan Depan

Dengan penambahan dua kasus itu, artinya jumlah total infeksi di Thailand kini menjadi 3.121.

Taweesilp mengatakan suatu negara akan dianggap berisiko rendah setelah bebas dari infeksi lokal selama dua kali masa inkubasi.

Dengan periode inkubasi Covid-19 adalah 14 hari, imbuh Taweesilp, artinya Thailand harus bebas dari infeksi lokal selama 28 hari sebelum didefinisikan sebagai negara berisiko rendah.

Selama dua pekan terakhir, kelompok baru yang terinfeksi adalah pelajar, pekerja, tukang pijat dan buruh pabrik yang baru kembali dari luar negeri.

Sementara korban meninggal karena Covid-19 di Thailand sejak Januari lalu tetap di angka 58.

Baca Juga: Di Thailand, Robot Anjing Berkeliaran Bagikan Hand Sanitizer

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI