Ia bercerita, walaupun keadaan di Indonesia tidak separah Amerika maupun Italia dengan angka kematian melonjak dratis. Tapi kilas balik di awal virus masuk ke Indonesia, itu sempat terjadi.
Waktu itu fasilitas, SDM hingga peralatan perawatan dan APD belum mencukupi untuk menampung pasien yang berdatangan karena ketakutan terhadap Covid-19 ini.
"Di awal penyediaan fasilitas masih bertahap, banyak sodara-sodara kita yang belum bisa masuk langsung ke rumah sakit rujukan, sehingga masih antri di rumah sakit-rumah sakit yang bukan rujukan, dan rumah sakit bukan rujukan itu kan fasilitasnya seperti bukan rujukan, tapi alhamdulillah sudah berangsur dan sekarang alhamdulillah sudah tertangani semua," ungkap dr. Daeng.
Mencegah terjadinya penularan yang masif di tengah masa new normal, pemerintah sudah menyebarkan dan menerapkan protokol kesehatan saat berkegiatan di luar rumah termasuk di tempat kerja.
Baca Juga: 5 Momen Manis Zaskia Gotik dan Putri Sambungnya, Suami Puji Bak Adik Kakak
Seperti wajib menggunakan masker, menyediakan fasilitas pencuci tangan atau handsanitizer, hingga pemeriksaan kesehatan sebelum memasuki gedung atau kantor, begitu juga jaga jarak di angkutan umum dan fasilitas publik.