Suara.com - Ada banyak hal yang bisa menyebabkan perut kembung, seperti konsumsi makanan mengandung gas dan makan terlalu cepat atau terlalu banyak.
Perut kembung bisa memengaruhi semua orang. Kondisi ini juga bisa membuat perut terasa bengkak, keras dan tidak nyaman.
Tapi, Anda bisa mencegah rasa sakit akibat perut kembung dari membatasi asupan minum. Cara ini juga bisa membatasi risiko perut kembung.
Setiap orang harus memastikan bahwa mereka minum sekitar satu setengah liter air setiap hari. Karena, dehidrasi akibat kurang minum bisa menyebabkan orang mengalami perut kembung.
Baca Juga: Kapan Anak Harus Segera Vaksin Apabila Tertunda atau Terlambat?
Sehingga minum air yang cukup adalah solusi jangka panjang untuk mencegah sembelit dan angin terperangkap dalam perut.
A. Vogel Alison Cullen, seorang ahli gizi juga mengatakan cairan ini bisa membantu tubuh untuk menjaga segala sesuatu berjalan bersamaan.
Dalam hal ini, air putih adalah jenis cairan terbaik untuk mencegah perut kembung daripada minuman lainnya.
"Minum banyak air mungkin terdengar sederhana dalam menangani perut kembung, tetapi juga efektif. Cara ini juga bisa menjadi solusi jangka panjang," jelas Vogel dikutip dari Express.
Menurut Vogel, seseorang setidaknya harus minum 1,5 liter air putih setiap hari. Jika kurang dari 1,5 liter, seseorang berisiko mengalami konstipasi dan perut kembung.
Baca Juga: 10,5 Persen Pasien Covid-19 yang Meninggal Dunia Idap Masalah Jantung
"Jaga tubuh tetap terhidrasi adalah satu-satunya cara memastikan kesehatan tubuh," katanya.
Selain perut kembung, dehidrasi juga bisa menyebabkan gagal ginjal, kejang atau pembengkakan otak. Anda harus minum lebih banyak air jika urine berwarna kuning gelap dan berbau kuat.
Cobalah berbicara dengan apoteker bila Anda mengalami dehidrasi terus-menerus. Beberapa obat yang tersedia bebas mungkin bisa mengatasi dehidrasi.
Anda juga perlu mengunjungi dokter bila perut kembung tak kunjung hilang. Kondisi ini bisa disebabkan oleh penyakit serius, seperti kanker ovarium dan usus.