Merasa Asma Selalu Kambuh pada Malam Hari? Kemungkinan Ini Penyebabnya!

Rabu, 03 Juni 2020 | 17:00 WIB
Merasa Asma Selalu Kambuh pada Malam Hari? Kemungkinan Ini Penyebabnya!
Ilustrasi asma (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekitar 30% hingga 70% penderita asma mengalami asma nokturnal, atau memburuknya gejala asma di malam hari. Meski tidak semua orang dengan asma mengalaminya, sebagian besar merasakannya lebih buruk di malam hari.

Ada beberapa faktor pemicu asma nokturnal. Berikut penjelasannya, dilansir dari CNN Internasional.

1. Paparan terhadap alergen

Kutu, bulu binatang, tungau, di kamar tidur dapat memicu serangan asma. Penderita mungkin menghabiskan 6 hingga 9 jam di tempat tidur setiap harinya, ini adalah waktu yang lama untuk terpapar alergen.

Baca Juga: Ilmuwan: Pasien Sembuh Corona Bisa Alami Sesak Napas dan Mudah Kelelahan

Beberapa orang dapat mengalami reaksi alergi tertunda di malam hari. Tidak jarang respon alergi terjadi 3 hingga 8 jam setelah terpapar alergen.

Ilustrasi sesak napas. [Shutterstock]
Ilustrasi asma [Shutterstock]

2. Posisi telentang dan refluks asam lambung

Ketika kita berbaring, lebih mudah bagi asam lambung naik ke kerongkongan lagi. Alih-alih tertelan, cairan ini dapat memasuki saluran udara dan memicu batuk.

Refluks asam lambung juga dapat menyebabkan saluran udara mengerut, yang menyebabkan lebih sulit bernapas.

3. Tekanan

Baca Juga: Covid-19, Perlukah Menahan Napas saat Berdekatan dengan Orang Lain?

Setidaknya ada satu studi telah menemukan hubungan antara stres dan asma di malam hari. Hormon yang dilepaskan oleh tubuh pada saat stres dapat menyebabkan peradangan, sehingga para peneliti berteori bahwa stres dapat menyebabkan saluran udara menyempit, setidaknya pada beberapa orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI