Covid-19, Perlukah Menahan Napas saat Berdekatan dengan Orang Lain?

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Minggu, 31 Mei 2020 | 16:00 WIB
Covid-19, Perlukah Menahan Napas saat Berdekatan dengan Orang Lain?
Seorang pekerja menggunakan masker melintas di kawasan Stasiun Sudirman, Jakarta, Selasa (3/3). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Memasuki bulan keenam tahun 2020, negara-negara di seluruh dunia mulai melonggarkan lockdown di tengah pandemi Covid-19. Begitu pula dengan Indonesia yang sebelumnya menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Secara bertahap dan tetap menaati protokol kesehatan, aktivitas di ruang publik pun kembali ramai. Hal ini pun membuka sejumlah pertanyaan bagaimana harus tetap aman selama pandemi.

Salah satu dari pertanyaan itu termasuk apakah kita harus menahan napas saat seseorang berada di dekat kita. Sebab, meskipun perlu menghindari aktivitas tidak perlu di luar, kebutuhan untuk bekerja, berbelanja hingga berobat harus dilakukan.

Maka, mungkin secara naluriah Anda akan menahan napas ketika seseorang jaraknya begitu dekat dengan Anda. Namun perlukah hal itu?

Baca Juga: Ahli: Perlu Dialisis Ginjal untuk Lawan Virus Corona Covid-19

Dilansir dari CBC, menurut peneliti tidak ada salahnya untuk menahan napas Anda. Tetapi, mereka juga menunjukkan bahwa itu tidak benar-benar diperlukan.

Ilustrasi memakai masker. (Pexels)
Ilustrasi memakai masker. (Pexels)

Sebab, para ahli percaya jika seseorang melewati atau berada di dekat Anda sebentar, tidak akan menularkan virus.

"(Menahan napasmu) mungkin sedikit menguntungkan, tapi kecuali seseorang bernapas tepat di wajahmu atau berbicara dengan lembut kepadamu, itu tidak mungkin menyebarkan virus," kata Michael Curry, seorang profesor dan ruang gawat darurat Universitas BC, dokter di Rumah Sakit Delta.

Sumon Chakrabarti, dokter penyakit menular di Trillium Health Partners pun setuju. Risiko terkena Covid-19 dari seseorang yang secara singkat berjalan dekat Anda adalah "pada dasarnya nol kecuali jika mereka batuk atau bersin langsung di wajah Anda," katanya.

Hal ini ini menegaskan kembali pentingnya menjaga jarak setidaknya enam kaki ketika Anda berada di ruang publik, mengenakan masker, tidak menyentuh wajah dan mencuci tangan sesering mungkin.

Baca Juga: Flu Burung Apokaliptik, Virus yang Lebih Buruk dan Mematikan dari Covid-19

Ingatlah bahwa menahan napas mungkin sedikit menguntungkan, itu tentu bukan alasan untuk tidak mengenakan masker wajah, terutama ketika Anda berada di tempat umum.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI